Sumber :
- Today Online
VIVA.co.id
- Otoritas keamanan Singapura kembali mengungkap tokoh yang terlibat dalam skandal pengaturan skor jelang laga antara Timor Leste kontra Malaysia, Sabtu lalu, di penyisihan Grup B SEA Games 2015. Yang mengejutkan, tokoh terbaru yang diungkap dalam skandal pengaturan skor tersebut adalah manajer Timor Leste sendiri, Orlando Marques Henriques Mendes.
Hasil penyelidikan dari Biro Investigasi Korupsi Singapura (CPIB) dan panitia penyelenggara SEA Games 2015, mengindikasikan Mendes terlibat dalam praktik kotor ini. Mendes diketahui meminta beberapa pemainnya untuk tampil di bawah performa standar hingga Timor Leste kalah dari Singapura.
Baca Juga :
Australia Open Diguncang Isu Pengaturan Skor
Baca Juga :
Pengakuan Bambang Suryo soal 'Match Fixing'
Hukuman ini belum bersifat final. Mendes masih harus menjalani sidang AFC. Dan ada empat tuduhan yang akan dikenakan AFC kepadanya.
"Pihak AFC akan menggelar proses hukum lanjutan untuk Mendes karena telah melanggar Kode Etik AFC artikel 21 (tentang penyuapan) dan 25 (tentang integritas pertandingan serta kompetisi). Kemudian, dia juga sudah melanggar Kode Disiplin AFC artikel 62 (tentang korupsi) dan 69 (tentang pengaturan hasil laga)," begitu pernyataan AFC di situs resmi mereka.
Timor Leste sudah melakoni laga perdana mereka di Grup B, Sabtu 30 Mei 2015 lalu, di Bishan Stadium. Hasilnya, mereka kalah dengan skor 0-1.
Halaman Selanjutnya
"Pihak AFC akan menggelar proses hukum lanjutan untuk Mendes karena telah melanggar Kode Etik AFC artikel 21 (tentang penyuapan) dan 25 (tentang integritas pertandingan serta kompetisi). Kemudian, dia juga sudah melanggar Kode Disiplin AFC artikel 62 (tentang korupsi) dan 69 (tentang pengaturan hasil laga)," begitu pernyataan AFC di situs resmi mereka.