Neymar Ungkap Alasannya 'Ngamuk' di Laga Lawan Kolombia

Penyerang Timnas Brasil, Neymar
Sumber :
  • REUTERS/Ricardo Moraes
VIVA.co.id
Neymar Segera Rambah Hollywood
- Kapten Brasil, Neymar, akhirnya angkat bicara soal tindakannya di akhir laga kontra Kolombia, Kamis 18 Juni 2015 pagi tadi WIB. Neymar mengaku kesal lantaran keputusan wasit Enrique Osses yang dianggap berat sebelah.

Akhirnya Brasil Lolos ke Perempatfinal Olimpiade Rio 2016
Kekesalan Neymar bermula ketika mendapatkan kartu kuning dari Osses di penghujung babak pertama. Ketika itu, Neymar menanduk bola ke gawang David Ospina.

Nigeria dan Kolombia Tembus Perempat Final Olimpiade
Laju bola hasil tandukkan Si Bocah Ajaib berhasil diblok Ospina. Namun, dia mendapatkan bola muntah yang sebenarnya bisa dikonversikan menjadi gol. 

Sayang, Osses meniup peluit tanda terjadi pelanggaran. Osses menilai Neymar sudah dengan sengaja mengontrol bola dengan tangan dan akhirnya memberikan kartu kuning.

"Peraturan selalu digunakan untuk melawan saya. Mereka menghapus busa penanda dan tak mendapat kartu kuning. Tapi, saya dapat," kecam Neymar.

"Bola memang berada di tangan saya. Hanya saja, tidak aktif. Bola mengarah ke saya dan akhirnya kartu kuning keluar," sambungnya seperti dikutip SporTV.

Striker 23 tahun tersebut tak cuma kecewa dengan kartu kuning yang diberikan Osses di penghujung babak pertama. Keputusan selanjutnya, juga membuat Neymar marah.

Alhasil, Neymar pun mengamuk saat pertandingan sudah berakhir. Dia menendang bola ke arah Pablo Armero. Sepakan ini memicu keributan yang berbuah kartu merah kepadanya.

"Semua sudah terjadi. Jika menugaskan wasit lemah di setiap laga, maka hal seperti ini akan terjadi. Tak ada yang membuat saya menggila. Saya hanya kesal dengan wasit s**l*n yang tidak meniup peluit dengan becus," kata pemain Barcelona itu.

Dalam duel tadi, Brasil kalah dari Kolombia dengan skor 0-1. Gol tunggal Kolombia dicetak oleh Jeison Murillo.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya