- Kevin Jairaj REUTERS
VIVA.co.id – Kelolosan Argentina ke final Copa America Centenario, harus dibayar mahal. Itu akibat cedera yang menimpa salah satu striker mereka, Ezequiel Lavezzi.
Punggawa Hebei China Fortune tersebut mengalami cedera retak pada sikunya setelah gagal mengontrol bola dengan sempurna di menit 63. Tak sadar sudah berada di tepi lapangan, Lavezzi memaksakan diri untuk menjangkau datangnya bola.
Alhasil, dia menabrak papan iklan pembatas lapangan dan terjatuh ke arah belakang. Lavezzi bermaksud menopang badannya dengan tangan untuk mendarat dengan sempurna. Namun, timing yang tidak tepat, justru menjadi celaka baginya.
Tim medis dan beberapa pemain Argentina serta Amerika Serikat langsung menghampiri pemain yang akrab disapa Pocho ini, sebelum ditandu keluar lapangan.
Lewat akun Twitter @Argentina, tertulis "#VamosArgentina Parte medico de @PochoLavezzii: Luxofractura de codo izquierdo", yang berarti "Laporan medis @PochoLavezzi: retak pada siku".
Breaking: Lavezzi suffered a fracture/subluxation to his elbow. https://t.co/kBwDTbbX12
— 90thMin (@90thMin) June 22, 2016
Di laga yang dilangsungkan di NGR Stadium, Texas ini, Albiceleste sukses menyingkirkan Negeri Paman Sam dengan skor telak 4-0. Lavezzi menyumbang satu gol saat pertandingan baru berjalan tiga menit. (one)
Profil Cesar Luis Menotti, Pelatih Legendaris Timnas Argentina yang Tutup Usia
Dunia sepakbola berduka atas meninggalnya Cesar Luis Menotti, legenda sepak bola Argentina yang membawa timnasnya meraih gelar Piala Dunia pertama pada tahun 1978
