- Instagram/@officialpersebaya
VIVA – Persebaya Surabaya menghadapi Persik Kediri dalam pertandingan pembukaan Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu 29 Februari 2020. Di babak pertama, Persik mampu mengimbangi perlawanan Persebaya
Selepas kick off, Persebaya dan Persik sama-sama menerapkan permainan dengan tempo cepat. Akan tetapi, serangan yang dibangun kedua tim belum bisa membuahkan kesempatan.
Laga belum genap satu menit, Persik nyaris membuat Persebaya terdiam. Namun, tembakan keras yang dilepaskan Gaspas Vegas masih melambung di atas mistar gawang Persebaya.
Baru pada menit 25, Persebaya memiliki kesempatan untuk mencetak gol melalui eksekusi bola. Sayangnya, tendangan melengkung dari Makan Konate masih mengarah ke atas mistar gawang Persik.
Petaka menimpa Persebaya pada menit 32 setelah wasit memberi hadiah penalti kepada Persik akibat handsball yang dilakukan Hansamu Yama Pranata. Gaspar Vega yang ditunjuk sebagai algojo sukses mengantarkan Macan Putih unggul 1-0.
Akan tetapi, keunggulan Persik tak bertahan lama. Pada menit 37, Hansamu Yama Pranata sukses membayar tuntas kesalahannya usai sundulan terukurnya menyambut umpan Mahmoud Eid melesak mulus ke dalam gawang Persik.
Pada menit 43, serangan sporadis Persik hampir saja membuat mereka menutup babak pertama dengan keunggulan. Namun, tembakan jarak jauh yang dilepaskan oleh Ibrahim Sanjaya masih melayang dari sasaran.
Dalam waktu yang tersisa di babak pertama, Persebaya dan Persik masih terus melancarkan serangan. Akan tetapi, hingga peluit panjang tanda turun minum dibunyikan, skor imbang 1-1 masih menghiasi laga perdana Liga 1 2020.
Susunan pemain
Persebaya Surabaya: Rivky Mokodompit (GK); Hansamu Yama Pranata, Rachmat Irianto, Arif Satria, Koko Ari Araya, Makan Konate, Aryn Williams, Hambali Tolib, Mahmoud Eid, David Silva, Irfan Jaya.
Persik Kediri: Dimas Galih Pratama (GK); Jefferson Alves, Andri Ibo, Dany Saputra, Ante Bakmaz, Ibrahim Sanjaya, Sackie Teah Doe, Faris Aditama, Gaspar Vega, Adi Eko Jayanto, Antony Nugroho.
Kata Pelatih PSS Soal Drama 3 Penalti dan Kartu Merah Saat Lawan Persik
Juara bertahan LavAni Allo Bank Electric menargetkan kembali menjadi juara Proliga musim 2024. Target juara ini jika bisa terwujud di Proliga 2024
