Tensi Panas Sriwijaya Vs Mitra Kukar, Panpel Tambah Pasukan Pengamanan
VIVA – Sempat kecolongan dengan insiden suporter masuk lapangan, panitia pelaksana pertandingan babak delapan besar Liga 2 Grup A bakal memperketat pengamanan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.
Penanggung Jawab Babak Delapan Besar Grup, A, Ibnu Hambal menegaskan, kejadian suporter masuk lapangan seperti saat laga perdana antara Persewar Waropen melawan Sriwijaya FC tidak akan terulang lagi. Sistem pengamanan dan jumlah personel akan berubah.
"Kami sudah melakukan evaluasi. Di pertandingan kedua dan terakhir nanti, pengamanan akan lebih diperketat, termasuk juga menambah jumlah aparat, " ujarnya jelang laga Mitra Kukar Vs Sriwijaya FC, sore ini.
Baca juga: Karim Benzema Jalani Terapi Ala Rasulullah
Diprediksi Ibnu, jika tensi pertandingan akan semakin tinggi, karena laga kedua dan ketiga nanti akan menjadi partai hidup mati bagi empat tim untuk melangkah babak semifinal sebagai jalan merebut tiket promosi ke Liga 1.
"Grup ini keras. Tensi pertandingan juga semakin tinggi, jadi perlu kita antisipasi. Kita berharap, semua bisa menahan diri dan bisa menerima apa yang terjadi di lapangan," harapnya.
Sebelumnya, di laga perdana antara Sriwijaya Vs Persewar sempat terjadi insiden pemain Persewar mengejar suporter Sriwijaya yang masuk ke lapangan di babak kedua. Meski sebenarnya, jumlah suporter Sriwijaya di tribun hanya ratusan.
Namun, ada satu soporter yang bisa menerobos masuk lapangan. Akibat aksi kejar-kejaran itu, pertandingan sempat terhenti sekitar sepuluh menit. (asp)
Bhayangkara FC Resmi Terdegradasi ke Liga 2
Bhayangkara FC resmi menjadi tim kedua yang harus terdegradasi ke Liga 2 musim depan. The Guardian menyusul langkah Persikabo 1973 yang sudah degradasi terlebih dahulu.
