Dipanggil Timnas, Bomber PSS Janji Bayar Kepercayaan Shin Tae-yong

Striker PSS Sleman, Saddam Emiruddin Gaffar.
Sumber :
  • Instagram/@pssleman

VIVA – Dua pemain muda PSS Sleman mendapatkan kepercayaan dipanggil Timnas Indonesia jelang laga sisa kualifikasi Piala Dunia 2022 di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Dua pemain ini adalah striker Saddam Emiruddin Gaffar dan kiper Muhammad Adi Satryo.

Rafael Struick Absen Bela Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U-23

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong membawa 2 pemain PSS Sleman ini bersama 26 pemain lainnya. Rencananya, 28 pemain ini akan ditampilkan untuk tiga laga terakhir Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia pada Juni 2021 dan dua pertandingan uji coba di Uni Emirat Arab (UEA).

Saddam pun mengaku, bersyukur dirinya bisa dipilih Shin Tae-yong untuk bergabung di Timnas Indonesia.

Media Asing yang Semula Remehkan Timnas Indonesia Kini Memuji: Kemenangan Paling Dramatis

“Alhamdulillah saya menjadi salah satu pemain yang dipercaya oleh Coach STY untuk berangkat ke Dubai. Akan berangkatnya ke Dubai tanggal 16/17 nanti,” ujar Saddam, Senin 17 Mei 2021.

Saddam menambahkan bahwa dipanggil untuk bermain bersama Timnas Indonesia menjadi sebuah kebanggaan tersendiri. Makanya, dia bertekad, akan memberikan penampilan terbaiknya untuk Timnas Indonesia.

Pesan Mengharukan Shin Tae-yong untuk Korea Selatan

“Tentu saja perasaannya senang dan bangga. Semoga saya bisa membayar kepercayaan yang telah diberikan oleh tim pelatih dan tentu saja ingin membuat bangga Indonesia dan Sleman fans,” ungkap Saddam.

Selain itu, Saddam mengatakan, sebelum berangkat menuju pemusatan latihan Timnas Indonesia, dirinya telah meminta restu dari kedua orang tuanya saat Lebaran. Meski tak bisa mudik dan bertemu orang tua, Saddam mengaku, tetap komunikasi dengan orang tua tetap berjalan.

“Sebelum berangkat pastinya selalu minta doa restu dari orang tua. Ada sedihnya sih karena tidak bisa Lebaran sama keluarga. Tapi tidak apa-apa, mereka semua mengerti dan mendukung sekali dengan apa yang saya lakukan sekarang,” tutur bomber berusia 19 tahun tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya