Luis Milla Bicara Kesamaan Persib Bandung dengan Timnas Spanyol

Luis Milla latih Persib Bandung
Sumber :
  • Instagram: Persib Bandung

VIVA Bola – Pelatih Persib Bandung, Luis Milla ternyata punya jagoan di Piala Dunia 2022 di Qatar. Juru taktik berusia 56 tahun ini mengaku akan mendukung negaranya, Spanyol.

Pelatih Persib Puji Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-23

Dia meyakini Timnas Matador bisa berbuat banyak di kompetisi bergengsi empat tahunan tersebut. Bahkan, Milla memprediksi Spanyol bisa melaju ke fase semi final.

"Tentunya negara saya, saya mendukung Spanyol. Bagi saya Spanyol akan melaju ke semifinal," kata Milla kepada wartawan di Bandung, Rabu 16 November 2022.

Persib Bandung dalam Atmosfer Bagus Jelang Lawan Borneo FC

"Kemungkinan negara lain yang maju ke semifinal adalah Brasil, Argentina, Prancis dan Spanyol," lanjutnya.

Timnas Spanyol rayakan gol

Photo :
  • Twitter/@SeFutbol
Respons Pelatih Persib Usai Championship Series Liga 1 Dipastikan Pakai VAR

Di tangan Luis Enrique, Timnas Spanyol saat ini dihuni pemain-pemain muda berkualitas, terutama di lini serang. Sebut saja Ansu Fati, Yeremy Finno dan Ferran Torres.

"Luis Enrique yang saat ini menjadi pelatih Timnas Spanyol juga merupakan pelatih yang bagus dan punya materi pemain yang bagus. Dihuni pemain-pemain muda yang bertalenta terutama di penyerangan," ucapnya.

Milla sedikit menyoroti lini pertahanan Spanyol yang kurang berpengalaman. Tetapi, hal itu bukan masalah besar karena Spanyol punya gaya bermain yang agresif dalam menyerang.

"Tapi memang agak kurang berpengalaman bagi pemain-pemain di pertahanan. Tapi menurut saya, ini tim yang bagus dan tim yang sangat agresif," jelasnya.

"Mereka selalu bermain menyerang dan filosofi permainannya mirip dengan ide yang saya terapkan di Persib," lanjut eks pelatih Real Zaragoza ini.

Milla mengaku tahu betul dengan sosok Luis Enrique. Dia mengatakan sempat satu tim dengan Luis Enrique saat masih berseragam Real Madrid.

"Luis Enrique bermain bersama dengan saya selama tiga tahun di Real Madrid. Setelah itu saya juga mempersiapkan diri menjadi pelatih bersama-sama dengan dia. Jadi kami punya mentalitas yang sama," ujarnya.

 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya