- Jakonline
VIVAnews - Kendati disebut-sebut berpolemik, Ketua Umum Persija Jakarta, Ferry Paulus tidak menganggap klubnya bersengketa. Ferry bahkan mengingatkan PSSI untuk tidak mengeliminasi Persija dari kompetisi.
Manajemen Macan Kemayoran memang mengalami dualisme badan hukum yang mendaftar atas nama Persija, yakni PT Persija Jaya yang diusung Hadi Basalamah, dan PT Persija Jaya Jakarta yang menunjuk Ferry sebagai ketua umum. PSSI memberi waktu pada kedua kubu untuk menyelesaikan masalah tersebut secara internal, hingga hari ini. Namun bagi Ferry, pihaknya tidak merasa bersengketa.
"Saya tidak merasa bersengketa," imbuh Ferry saat ditemui di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Rabu 21 September 2011.
"PSSI keliru! Bacalah statuta, keanggotaan itu klub bukannya PT," tegas mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI era Nurdin Halid tersebut.
Karena merasa tidak bersengketa, Ferry tetap optimistis Macan Kemayoran bisa berkompetisi di level tertinggi pada musim 2011-2012. Dia tak segan melayangkan ultimatum untuk PSSI.
"Kalau masih dianggap bersengketa, jangan sampai melarang Persija ikut kompetisi. Terlalu riskan kalau PSSI menganulir Persija," seru Ferry.
Sore ini, Ferry menghadiri rapat PSSI dengan klub-klub yang akan berlaga di level teratas. Namun, Ferry mengaku hanya diberitahu oleh anggota Exco, La Nyalla Matalitti.
"Tidak jelas undangannya, saya tidak tahu agendanya apa," tutupnya. (eh)
Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024
Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik
