- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Seperti yang sudah diprediksi sebelumnya, pertandingan Indonesia vs Qatar malam ini sepi penonton. Setidaknya separuh bangku penonton yang ada di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang berkapasitas 80 ribu tempat duduk, Senayan, Jakarta, kosong.
Kondisi di luar stadion juga tak jauh berbeda. Tak seperti laga-laga timnas sebelumnya, suasana ring road di SUGBK juga terlihat lengang. Para pedagang merchandise timnas pun mengeluhkan minimnya pembeli.
Massa terlihat bergerombol di sekitar pintu masuk stadion. Namun, jumlah mereka tidak sebanyak laga sebelumnya. Situasi semakin tidak menguntungkan akibat hujan deras yang sempat melanda kawasan Senayan, Jakarta.
Menurut suporter yang ditemui VIVAnews.com, ada beberapa alasan yang menyebabkan animo penonton turun. Pertama adalah kekecewaan terhadap kepemimpinan pelatih Wim Rijsbergen yang dinilai tak lebih baik dari Alfred Riedl.
Selain itu carut-marutnya kepengurusan PSSI di bawah pimpina Djohar Arifin Husin juga ikut mempengaruhi semangat fans Merah Putih. Apalagi pendukung Persija, The Jakmania secara resmi memboikot laga timnas lawan Qatar.
"Banyak teman yang tidak simpati dengan pelatih Wim Rijsbergen. Apalagi persoalan PSSI juga belum selesai. Teman-teman jadi malas datang ke stadion," ujar Kartika, suporter timnas asal Bekasi diamini teman-temannya.
Indonesia menghadapi Qatar dalam lanjutan babak penyisihan Grup E Pra Piala Dunia (PPD) 2014. Sampai saat ini Tim Merah Putih masih berada di dasar klasemen usai menderita dua kekalahan lawan Iran (0-3) dan Bahrain (0-2).
Sementara itu, timnas U-23 terlihat hadir di SUGBK. Kurnia Meiga dan kawan-kawan hadir bersama sang pelatih Rahmad Darmawan. Mereka tiba di GBK pada pukul 18.50 WIB. Hingga berita ini pertandingan babak pertama masih berlangsung. Untuk sementara hingga menit 33, Qatar unggul 2-1 atas Indonesia. (irb)
Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua
Seleksi Timnas tahap kedua bakal digelar pekan depan.
