- Yadi/Bandung
VIVAnews – Kritik terus dilancarkan dalam penyusunan jadwal kompetisi Indonesia Premier League (IPL). Kali ini kritik itu datang dari pelatih Persib Bandung, Drago Mamic.
Pelatih anyar Maung Bandung mengeluhkan penyusunan jadwal kompetisi IPL. Menurut dia, jadwal yang sudah ada terlalu padat dan kurang ideal untuk masa recovery pemain.
Dia menilai, penyusunan jadwal kompetisi di Indonesia termasuk buruk dan kedepannya perlu diperbaiki. Sebab, dalam menyusun jadwal pertandingan ada sejumlah faktor yang harus dijadikan pertimbangan, terutama kemampuan fisik rata-rata seorang pemain sepak bola.
Kritik pedas itu ditolantarkan Mamic setelah Persib menerima jadwal terbaru yang dikeluarkan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS). Dalam jadwal baru itu, Persib harus menjalani dua laga sekaligus dalam tempo 4 hari.
Dua laga yang akan dilakoni Maung Bandung adalah pada akhir November ini melawan Mitra Kukar, Sabtu, 26 November dan Bontang FC, Selasa, 29 November. Menurut Mamic, jarak waktu pertandingan Persib melawan Mitra Kukar ke laga melawan Bontang FC dinilai tidak cukup ideal untuk pemulihan kondisi pemain.
"Idealnya seorang atlet sepak bola itu mempunyai waktu selama 72 jam (3 hari) untuk kembali bertanding. Penyusunan jadwal kompetisi seharusnya mempertimbangkan masalah ini," tutur Mamic.
Kendati dihadapkan pada ancaman kelelahan pemain, Mamic tetap akan mempersiapkan tim dengan matang. Sebab, kondisi ini juga dialami klub lain yang menjadi pesaing Maung Bandung di IPL.
Laporan: YADI/Bandung
Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak
The Jakmania akan orenkan Manahan saat lawan Persib.
