4 Pengurus Exco PSSI Menolak Minta Maaf

Rapat Akbar Sepakbola Nasional
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Empat anggota Komite Eksekutif (Exco) yang baru saja dijatuhi sanksi oleh Komite Etik PSSI menolak meminta maaf kepada Ketua Umum PSSI Djohar Arifin, AFC, dan FIFA. Mereka menilai keputusan itu tidak masuk akal dan memilih tidak mengacuhkannya.

Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia

Mereka adalah La Nyalla M. Matalitti, Erwin D. Budiawan, Robertho Rouw, dan Tony Apriliani. Mereka diminta untuk meminta maaf dalam waktu 2x24 jam setelah sanksi dijatuhkan oleh Majelis Sidang Komite Etik PSSI, Selasa, 20 Desember 2011. Dan bila tidak, keempatnya akan dipecat dari Komite Eksekutif PSSI dan dilarang beraktivitas di sepakbola Indonesia. Keempatnya dianggap bersalah  telah melanggar etika berorganisasi. 

Saat dihubungi wartawan tak lama setelah ancaman dijatuhkan, La Nyalla mengaku tidak ambil pusing dengan sanksi yang dihadapinya. Pasalnya, dia menilai hukuman tersebut tidak diatur dalam Statuta PSSI.

"Saya tidak akan minta maaf. Tidak usah menunggu sampai 2x24 jam. Saya dan tiga anggota Exco lain tidak akan meminta maaf. Tidak ada alasan memecat saya. Tidak ada yang bisa memecat saya, sekalipun AFC atau FIFA," kata La Nyalla. 

"Kesalahan saya di mana? Apakah menyuarakan kebenaran itu salah?" sambungnya.

Nyalla mengatakan tindakannya bersama tiga anggota Exco lain merupakan refleksi dari keinginan para anggota PSSI yang memilihnya menjadi anggota Exco PSSI. Ketua Pengprov Jawa Timur itu juga mengingatkan dampak yang mungkin bakal terjadi setelah putusan tersebut dibuat.

"Jangan salahkan saya jika nantinya mereka akan berhadapan dengan 58 pemilih saya. Justru harusnya mereka sadar. Saya hanya akan bertanggung jawab pada masyarakat bola yang memilih saya. Saya tidak akan minta maaf. Apa maksudnya orang-orang ini?" kata Nyalla.

Senada dengan La Nyalla, Erwin D. Budiawan, Robertho Rouw, dan Tony Apriliani juga menegaskan sikap mereka untuk menolak meminta maaf. Menurut Erwin, mereka baru meminta maaf jika yang memerintahkan adalah anggota PSSI sendiri, bukan Komite Etik.

"Kalau anggota yang suruh minta maaf, saya akan minta maaf. Kalau mereka (Majelis Etik) yang minta, saya menolak. Saya tidak takut dipecat dari Exco. Kalau dilarang beraktivitas di sepakabola Indoenesia, tentu saya akan melawan. Itu hak asasi saya," ujar Erwin.

Andik Vermansah saat berseragam Selangor FA

Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua

Seleksi Timnas tahap kedua bakal digelar pekan depan.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016