- Pambudi Eko/VIVAnews
VIVAbola - Persela Lamongan akhirnya mampu menahan tamunya Persija Jakarta setelah sempat tertinggal 0-2 di babak I. Laga lanjutan Liga Super Indonesia (ISL) 2011-12 di Stadion Wilis, Madiun, Rabu 15 Februari 2012, ini berakhir 2-2.
Persija yang sempat unggul dua gol hingga turun minum harus rela mengubur kemenangan setelah di babak kedua dapat disamakan para pemain Persela. Dua gol Persija disumbangkan Robertino Pugliara di menit ke-8 dan Pedro Javier di menit ke-40. Sedangkan dua gol balasan Persela dicetak Irsyad Aras di menit ke-50 dan Gustavo Lopez di menit ke-70.
Sejak babak pertama, Persela langsung menguasai jalannya pertandingan. Sayangnya, upaya mereka membobol barisan belakang Persija masih belum membuahkan hasil. Persija justru mampu membuat gol terlebih dulu lewat aksi Robertino Pugliara di menit ke-8. Pedro Javier kemudian melambungkan asa Persija lewat gol yang dilesakkannya di menit ke-40.
Di babak kedua, Persela makin bermain agresif. Serangan yang dibangun melalui pergerakan Gustavo Lopez langsung membuat barisan belakang Persija kerepotan. Macan Kemayoran dipaksa untuk main bertahan.
Bermain ngotot di menit-menit awal babak kedua, Persela akhirnya sukses membongkar ketatnya pertahanan Persija lewat gol yang dicetak Irsyad Aras di menit ke-50. Pemain senior di kubu Persela ini mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 bagi timnya.
Setelah sukses memperkecil ketertinggalan, para pemain Persela makin bermain dengan kepercayaan diri tinggi. Miroslav Janu yang tak sabar untuk menyamakan kedudukan, langsung menambah stamina dengan menarik mundur Irsyad Aras dan digantikan Satoshi Otomo.
Gelandang asal Jepang ini langsung ikut andil menggebrak barisan pertahanan Persija melalui peluang yang diukirnya di menit 53. Sayangnya, tendangan keras Satoshi hanya menghasilkan sepak pojok bagi Laskar Joko Tingkir.
Memasuki paruh terakhir babak kedua, Persija yang menarik mundur Octavianus dan memasang Hasim Kipuw untuk memperkuat pertahanan, justru makin dikurung Persela. Para pemain Macan Kemayoran dipaksa turun ke kotak penalti, dan hanya menyisakan Pedro Javier di lini depan tim.
Upaya bertahan yang dilakukan Persija malah berbuah petaka. Gustavo Lopez yang tampil gemilang sukses menyamakan kedudukan setelah tendangan kerasnya menggetarkan gawang Persija di menit ke-70. Pemain yang jadi motor serangan Laskar Joko Tingkir itu mampu melepaskan tembakan terarah setelah memanfaatkan kemelut di kotak penalti.
Dengan hasil seri tersebut, Persela bercokol di posisi 6 klasemen sementara dengan torehan 18 poin, hasil 11 laga. Sedangkan Persija masih tertahan di posisi 7 klasemen dengan 17 poin dari 10 pertandingan.
SUSUNAN PEMAIN
Persela: Khoirul Huda (GK), Fathurahman, Roman Golian, Suroso, Taufiq Kasrun, Jimmy Suparno, I Gede Sukadana, Irsyad Aras (Satoshi Otomo), Gustavo Lopez (c), Gery Setia, Mario Costas
Pelatih: Miroslav Janu
Persija: Andritany Ardhiyasa (GK), Leo Saputra, Precious Emuejeraye, Fabiano Beltrame, Ismed Sofyan, Amarzukih, Robertino Pugliara, Octavianus (Hasyim Kipuw), Bambang Pamungkas (c), Ramdani Lestaluhu (Rahmat Afandi), Pedro Javier
Pelatih: Iwan Setiawan
Hanya Cetak 7 Gol dari 14 Laga, Apa Solusi Persija?
Krisis gol di TSC berbuah bencana bagi Persija.
