- Yadi/Vivabola
VIVAbola - Penasihat Teknik Persib Bandung, Indra Torhir mengaku kecewa dengan sifat temperamen striker Marcio Souza. Sosok yang dihormati para pemain Maung Bandung itu pun berharap, Marcio melakukan introspeksi diri pasca dijatuhi sanksi oleh manajamen.
Manajamen Persib baru saja menjatuhkan hukuman larangan satu pertandingan kepada Marcio atas provokasi yang dilakukannya kepada ofisial PSMS Medan, Minggu, 17 Juni lalu. Akibat hukuman ini, Marcio tidak diboyong saat bertandang ke markas PSAP Siglo.
Provokasi yang dilakukan Marcio bukan kali pertama terjadi. Di beberapa laga sebelumnya, striker asal Brasil itu juga kerap terlibat keributan di dalam maupun di luar lapangan.
"Buat dia (Marcio), ini adalah pelajaran pentingnya kedisiplinan. Apa yang dia lakukan sudah berkali-kali, kejadian di Medan lalu saya kira bukan yang pertama,” kata Indra Tohir.
Meski memiliki kemampuan dan kualitas individual yang baik, namun Indra menegaskan Persib hanya membutuhkan pemain yang mau mengedepankan kolektivitas dan organisasi secara tim dan utuh.
"Sepak bola bukan bicara satu atau dua individu di lapangan. Yang utama tetap organisasi tim, jika ada pemain yang melenceng dari itu. Maka pemain itu tidak dibutuhkan secara organisasi tim.”
Sementara itu, Manajer sekaligus Komisaris PT PBB, Umuh Muchtar menjawab diplomatis soal sanski kepada Marcio. "Kami khawatir ada apa-apa ketika main di Aceh nanti. Tenaganya cukup kami butuhkan saat kami bermain di kandang nanti. Sebab kami menargetkan kemenangan di dua sisa laga kandang terakhir,” papar Umuh.
Kehadiran Marcio memang membuat lini depan Maung Bandung semakin tajam. Sejak direkrut pada awal putaran kedua, Marcio telah mengemas 4 gol bersama Persib. Namun di balik ketajamannya, Marcio juga dikenal sebagai pemain yang termpramental.
Akibatnya mantan pemain Arema itu banyak mengoleksi kartu kuning yang tak jarang membuatnya terpaksa absen di beberpaa laga. Sejak masih berkostum Arema hingga memutuskan bergabung dengan Persib, Marcio telah mengantongi 8 kartu kuning. (umi)
Dilarang Pakai Atribut, Suporter Persija Berontak
The Jakmania akan orenkan Manahan saat lawan Persib.
