Sumber :
- VIVA.co.id/D.A Pitaloka
VIVA.co.id -
Para pemain Arema Cronus mulai merasakan dampak penundaan kick-off Liga Super Indonesia (ISL) 2015. Mereka merasa ketidakpastian mengenai kick-of ISL mengganggu mental mereka yang sudah siap untuk berkompetisi.
"Kami sebenarnya sudah siap main di Sabtu 21 Februari 2015 kemarin. Penundaan ini pastinya berpengaruh pada mental dan kesiapan pemain," ungkap gelandang bertahan Arema, Juan Revi.
Arema sudah melakukan persiapan menghadapi ISL 2015 sejak Desember 2014 lalu. Bahkan, tim utama Singo Edan sudah terbentuk sejak Januari 2015.
Revi menilai dengan ditundanya kick-off, memaksa para pemain untuk melakukan persiapan dari awal. "Kami harus mematangkan persiapan lagi," jelas pria 28 tahun tersebut.
"Kondisi kami sudah siap tempur di awal, tapi kembali mundur. Ini harus ditata ulang. Dan tugas pemain hanya bertempur di atas lapangan," sambungnya.
Baca Juga :
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia
Baca juga:
Kesalahan Alves Bikin Barcelona Merana di Tangan Malaga
Halaman Selanjutnya