- AP
VIVAnews - Laga Everton kontra Chelsea di babak empat Piala FA rupanya harus melewati partai kedua. Pasalnya, keduanya hanya mampu bermain imbang 1-1 di Goodison Park. Pada laga ulangan nanti, giliran Chelsea yang akan menjamu Everton di Stamford Bridge.
Bertanding di kandangnya Goodison Park, Everton sebenarnya mampu tampil agresif sejak menit-menit awal. Peluang demi peluang diciptakan Phil Neville dan kawan-kawan.
Sebaliknya Chelsea juga tercatat beberapa kali menciptakan peluang lewat trisula penyerangnya Florent Malouda, Nicolas Anelka dan Didier Drogba. Namun hingga turun minum skor kaca mata tak berubah.
Memasuki babak kedua, Spurs yang mendapat dukungan penuh dari penonton langsung tampil menekan. Saha membuka peluang di babak kedua pada menit 52.
Sayangnya, tendangan volley Saha memanfaatkan umpan Jack Rodwell masih gagal membuahkan hasil. Namun rupanya Saha cukup cepat untuk belajar dari kesalahan.
Pada menit 62, Saha akhirnya mampu menjebol gawang Chelsea yang dikawal Petr Cech. Kali ini tandukan keras Saha memanfaatkan sepak pojok Leighton Baines berhasil menghujam gawang The Blues. Chelsea sementara unggul 1-0.
Namun keunggulan Everton tak berlangsung lama. Pada menit 75, Chelsea berhasil membalas lewat gol Kalou. Berawal dari sebuah serangan balik, Kalou mampu melewati Sylvain Distin sebelum akhirnya menaklukkan kiper Tim Howard.
Meski kedua tim kembali menciptakan beberapa peluang, namun skor sama kuat 1-1 ini tetap bertahan hingga akhir pertandingan.
Susunan pemain
Everton: Tim Howard, Phil Neville, John Heitinga, Sylvain Distin, Leighton Baines, Seamus Coleman, Mikel Arteta, Diniyar Bilyaletdinov, Marouane Fellaini, Jack Rodwell, Louis Saha
Chelsea: Petr Cech, Ashley Cole, John Terry, Bosingwa, Branislav Ivanovic, Frank Lampard, Michael Essien, Florent Malouda, Ramires, Nicolas Anelka, Didier Drogba
Geger Seorang Ulama Pesohor Kritik Nabi Muhammad
Iran tengah dihebohkan setelah seorang ulama, yang sangat pesohor oleh pemimpin tertinggi Iran, Ali Khamenei, mengeluarkan kritik terhadap Nabi Muhammad, dengan komentar
