Dibantai MU, Wenger Janji Beli Pemain

Arsene Wenger
Sumber :
  • AP Photo/Jon Super

VIVAnews - Setelah dipermalukan Manchester United 8-2 pada lanjutan Premier League, manajer Arsenal, Arsene Wenger mengaku akan segera memperkuat skuadnya dengan mendatangkan sejumlah pemain anyar.

Wenger harus meninggalkan Old Trafford dengan tertunduk lesu setelah Arsenal dibantai MU, Minggu 28 Agustus 2011. Ini adalah kali pertama sejak 1896 gawang The Gunners bobol delapan kali.

Tidak bisa dipungkiri salah satu penyebab buruknya permainan Arsenal saat ini adalah minimnya pemain berpengalaman menyusul hengkangnya Cesc Fabregas dan Samir Nasri. Selain itu Wenger tidak bisa menurunkan tujuh pemain terbaiknya saat melawan MU karena sanksi dan cedera.

Usai dipermalukan MU, Wenger, yang mengaku tidak akan mengundurkan diri, menegaskan akan segera melakukan pembelian pemain. Wenger harus melakukannya dengan cepat sebelum bursa transfer musim panas ditutup, 31 Agustus mendatang.

Dengan dana segar hasil penjualan Fabregas dan Nasri ada di saku, Wenger dikabarkan akan segera memboyong striker AS Monaco asal Korea Selatan, Park Chu-Young. Arsitek asal Prancis itu juga akan membeli gelandang dan bek anyar.

"Kami bekerja keras untuk membeli pemain. Jika kami mendapatkan pemain yang tepat, kami akan membelinya. Kami punya uang untuk membeli. Kami punya 20 orang untuk memantau pemain," ujar Wenger seperti yang dilansir YahooSports.

"Kami sedikit lagi mendapatkan seorang striker, tapi kami masih mencari seorang bek dan pemain tengah. Saya harus membuat keputusan yang tepat untuk klub, dan saya akan terus melakukan itu," papar Wenger yang sebelumnya terkenal alergi menggelontorkan uang untuk membeli pemain. (sj)

Garuda Indonesia Sanksi Tegas Pegawainya yang Jadi Petugas 'Nebeng' Haji ke Tanah Suci
Ilustrasi pabrik rokok.

Kenaikan Cukai Picu Turunnya Produksi Rokok dan Penerimaan Negara

Laporan penerimaan Kepabeanan dan Cukai Maret 2024 menunjukkan penurunan sebesar 4,5 persen, dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp 69 triliun.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024