- AP Photo/Matt Dunham
VIVAnews - Striker Carlos Tevez mengaku punya hubungan yang unik dengan pelatih Manchester City, Roberto Mancini. Kadang keduanya bertengkar, namun akhirnya kembali berbaikan dan saling mendukung satu sama lain.
Seperti dilansir situs stuff.co.nz, hubungan ini juga yang membuat Tevez akhirnya berubah sikap untuk tetap bertahan di Manchester City. Padahal sebelumnya, Tevez sempat berniat meninggalkan City.
"Kami bertengkar dalam berbagai bahasa, namun hubungan kami adalah bersifat cinta-benci," kata Tevez kepada wartawan saat tiba di bandara Ezeiza.
"Dia fantastis, dia ingin menang dan saya juga. Dia meminta saya untuk berlibur ke Buenos Aires. Dia tidak melibatkan saya di laga perdana City, karena saya bilang padanya kalau saya ingin bekembang," katanya.
Tevez saat ini sedang berada di kampung halamannya, Buenos Aires, Argentina. Mantan pemain Manchester United itu memilih pulang kampung setelah Argentina tidak memanggilnya dalam uji coba melawan Venezuela, di India, Jumat lalu. Pada pertandingan persahabatan ini, Argentina menang dengan skor 1-0.
Tevez sebelumnya berniat meninggalkan City. Pemain berusia 27 tahun itu mengaku ingin pulang ke Argentina karena tidak cocok hidup di kota Manchester, Inggris.
Namun, belakangan sikap Tevez berubah. Kepada wartawan yang menunggunya di bandara internasional Ezeiza, Argentina, Tevez mengaku tidak akan meninggalkan City.
"Saya senang berada di City dan saya tidak akan pindah dari sana," pungkas Tevez. (art)