Insiden Terpeleset Bakal Hantui Gerrard Seumur Hidup

Gelandang Liverpool, Steven Gerrard usai dikartu merah
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
Liverpool Tunjuk Direktur Sepakbola untuk Pertama Kali
- Steven Gerrard mengungkapkan penyesalan terbesarnya saat masih berseragam Liverpool. Insiden terpeleset saat laga Liverpool kontra Chelsea di penentuan juara Premier League musim 2013/14 lalu, merupakan dosa yang tak bisa dilupakan sang mantan kapten.

Mourinho Tuntut MU Cepat Beradaptasi dengan Gayanya
Minggu 27 April 2014, Liverpool melakoni partai hidup mati melawan Chelsea di Anfield. Tambahan tiga poin akan memuluskan langkah Liverpool untuk mengalahkan Manchester City dalam persaingan menuju gelar juara.

Mourinho Tak Rela Jika MU Hanya Finis 4 Besar
Kenyataan justru tak sejalan dengan apa yang diharapkan. Jangankan tiga poin, Liverpool justru tak mendapatkan satu pun tambahan angka karena kalah dengan skor 0-2.

Salah satu penyebab kekalahan The Reds adalah terpelesetnya Gerrard di babak pertama. Akibat terpeleset, bola yang dikuasai Gerrard terlepas. Kemudian, Demba Ba merebutnya dan melesakkan sepakan yang tak mampu dibendung Simon Mignolet.

Gol ini ternyata cukup membuat mental bertanding Liverpool menurun. Saat berusaha menyamakan skor, kreativitas serangan Liverpool justru sangat minim. Mereka terlihat terburu-buru dalam menyelesaikan sejumlah peluang yang ada.

Hingga akhirnya, gol Willian di penghujung laga membuyarkan ambisi Liverpool meraih gelar Premier League untuk kali pertama.

"Insiden itu akan menyakiti saya hingga mati nanti. Saya terpeleset di waktu yang salah. Itu sangat kejam bagi saya secara pribadi. Itu adalah hari yang tak pernah saya prediksi, lantas 'Bagaimana jika hal itu tak terjadi?' Hasilnya berbeda? Apakah kami mengalami akhir yang berbeda, mungkin saja. Saya tak tahu," kata Gerrard dalam wawancara dengan BT Sport.

Gerrard juga melihat adanya faktor teknis atas kegagalan Liverpool meraih trofi Premier League di musim 2013/14. Gelandang yang kini merumput di LA Galaxy tersebut menyatakan Liverpool minim pengalaman dalam persaingan menuju gelar juara.

"(Minim pengalaman) justru berasal dari diri saya. Pada dasarnya, saya tak terlalu banyak terlibat di banyak perburuan gelar dan tim juga masih belum berpengalaman. Reaksi kami adalah mengejarnya dan memburunya. Kami juga mencoba dan membuat momen yang kejam untuk diri sendiri. Akhirnya, kami kalah dengan cara sendiri," ucap Gerrard. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya