Sumber :
- Independent
VIVA.co.id
- Gol dari dua pemain pengganti Aleksandar Mitrovic dan Ayoze Perez, memberi kemenangan beruntun pertama bagi Newcastle setelah 13 bulan. Setelah menghempaskan Liverpool pekan lalu, giliran Tottenham Hotspur jadi korban di Premier League pada Minggu, 13 Desember 2015.
Kebobolan lebih dulu di babak pertama, Newcastle berbalik unggul pada akhir babak kedua. Dilansir dari
Mirror
pada Senin, 14 Desember, bos Newcastle Steve McClaren mengungkap tentang perdebatan dalam tim yang panas saat paruh waktu, sebagai kunci kemenangan 2-1 atas Spurs.
Eric Dier mencetak gol yang membuat Spurs unggul sebelum akhir babak satu, walau "Newcastle bermain cukup baik untuk mendominasi laga. "Paruh waktu adalah ujian besar bagi tim ini. Kami sangat kecewa dan marah dengan gol (Spurs) itu," kata McClaren.
"Para pemain bersikap hebat di paruh waktu. Itu kemenangan bagi mereka. Sebelumnya suasana ruang ganti di paruh waktu selalu sunyi, penuh kekecewaan. Tapi kali ini sangat vokal dan ada determinasi diantara para pemain, untuk keluar dari jalur kekalahan," ujarnya.
McClaren mengatakan, ada banyak yang terjadi. Para pemainnya tidak berhenti berdebat dan berusaha mengatur strategi. "Respon pada babak kedua fantastis. Kami berkembang, jadi lebih kuat dan pantas untuk menang."
Baca Juga :
Moyes Sukses Ajak 2 Bek MU Merapat ke Sunderland
Baca Juga :
Guardiola Diragukan, Xavi Turun Tangan
Namun McClaren mengatakan untuk Newcastle, hanya ada beberapa hari sebelum terjadi krisis berikutnya. Sehingga penting bagi mereka, untuk menjaga kaki tetap menjejak bumi dan tidak merasa cepat puas. "Kami ingin tetap seperti ini setiap pekan."
Halaman Selanjutnya
Namun McClaren mengatakan untuk Newcastle, hanya ada beberapa hari sebelum terjadi krisis berikutnya. Sehingga penting bagi mereka, untuk menjaga kaki tetap menjejak bumi dan tidak merasa cepat puas. "Kami ingin tetap seperti ini setiap pekan."