Sumber :
- Reuters / Andrew Boyers
VIVA.co.id
- Britannia Stadium senantiasa menjadi tempat angker bagi Arsenal, kala melakoni laga tandang. Markas besar Stoke City ini jadi kerap membuat penampilan impresif armada London Barat jadi melempem.
Bukan hanya itu, teriakan lantang suporter Stoke senantiasa membuat para pemain Arsenal ciut. Terbukti, dalam 2 laga terakhirnya kontra Stoke di Britannia, Arsenal tak sekalipun meraih kemenangan.
Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengakui jika melawan Stoke City lebih berat dibanding saat melakoni laga derby London Utara kontra Tottenham Hostpur.
"Ya, saya tidak tahu mengapa (kebencian fans Stoke). Anda harus mengatakannya pada mereka, saya tidak mengganggu mereka," kata Wenger dikutip
Soccerway
.
Perseteruam Arsenal dan Stoke mulai memanas usai aksi tackling keras
defender
Stoke, Ryan Shawcross, kepada gelandang Arsenal, Aaron Ramsey, pada 2010 lalu. Akibat aksi brutal Shawcross, Ramsey mengalami patah kaki.
Kritik keras Wenger pun terlontar setelah kejadian tersebut. Hal inilah yang memicu kebencian suporter Stoke kepada dirinya.
"Hal ini mungkin lebih agresif daripada Tottenham (Hotspur). Saya pikir insiden (Aaron) Ramsey saat di mana dimulainya," tutur Wenger.
Musim lalu, Wenger juga ingat saat timnya dikalahkan Stoke di Britannia, pada Desember 2014. Ada empat orang fans Stoke yang meneriakinya dengan hinaan dan beberapa kata kasar.
"Itu sepertinya dibuat melebihi sebelumnya. Empat orang keluar dan berteriak dari beberapa ratus ribu fans. Itu tampak seperti semua fans melakukannya, padahal cuma empat orang," lanjut Wenger.
Baca Juga :
Bintang Arsenal Desak Wenger Fokus Cari Bek
Laga antara Stoke City melawan Arsenal akan digelar di Britannia Stadium, Minggu 17 Januari 2016 WIB. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Laga antara Stoke City melawan Arsenal akan digelar di Britannia Stadium, Minggu 17 Januari 2016 WIB. (one)
