Terungkap, Taktik Juventus Akali Tuntutan Gaji Selangit Ronaldo

Selebrasi Ronaldo usai mencetak gol.
Sumber :
  • REUTERS / Paul Hanna

VIVA – Transfer Cristiano Ronaldo ke Juventus menjadi isu besar dalam sepekan ini. Banyak yang tak menduga serta tidak yakin hal tersebut dapat terlaksana.

Vinicius Junior Bikin Brace, Real Madrid Curi Poin di Markas Bayern Munich

Namun, media di Italia dan Spanyol, kini cenderung optimistis Ronaldo akan benar-benar berlabuh ke tim berjuluk 'Si Nyonya Tua'.

Secara pribadi, Ronaldo dipercaya sudah setuju berkostum Bianconeri. Dia jengah dengan Madrid yang menolak memberinya kenaikan gaji signifikan.

Lawan Real Madrid, Bayern Munich Waspadai Jude Bellingham

Sementara kubu Madrid juga tidak mau lagi mempertahankan Ronaldo. Mereka setuju andai Juventus berani membayar tebusan 100 juta euro buat CR7.

Yang membuat banyak kalangan tidak yakin Ronaldo akan pindah ke Juventus adalah perkara gaji. Kabarnya, bintang asal Portugal tersebut akan diberi bayaran bersih 30 juta euro per musim dan kontrak empat tahun sekaligus.

Afrika dan Eropa Lengkap! 26 Tim Ini Pastikan Tiket ke Piala Dunia Antarklub 2025

Sebuah hal yang di luar perkiraan, sebab di Juventus sekarang pemain bergaji tertinggi adalah Gonzalo Higuain, sekitar 7 juta, atau hanya seperempat dari tawaran buat Ronaldo.

Cristiano Ronaldo pulang ke Portugal usai gagal di Piala Dunia 2018

Laporan Football Italia, meski banyak yang ragu, namun Juventus tetap punya akal untuk mengupayakan transfer Ronaldo. Strategi keuangan sudah disusun dengan rapi oleh manajemen yang akan melibatkan segala unit usaha keluarga pemilik Juventus, seperti FIAT serta Ferrari.

Untuk Ferrari, mereka kemungkinan mengangkat Ronaldo sebagai global ambassador, dan akan membantu Juventus membayar sebagian gaji Ronaldo. Begitu juga dengan FIAT yang kemungkinan mengikat kesepakatan sponsor.

Langkah tersebut dianggap jitu karena selain mampu memikat serta memuaskan Ronaldo, Juventus juga kemungkinan terhindar dari jerat regulas financial fair play (FFP), sebab mereka mampu menyeimbangkan neraca keuangan tim, walau sudah jorjoran.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya