Ranieri: Italia Neraka, Inggris Surga

Claudio Ranieri
Sumber :
  • AP Photo/Massimo Pinca

VIVAnews - Claudio Ranieri melancarkan serangan buat sepakbola Italia. Serangan ini dilancarkan usai Ranieri mundur dari kursi pelatih AS Roma. Tak hanya itu, Ranieri juga menyerang bekas pemainnya di Roma.

Ranieri memutuskan mundur dari kursi pelatih Roma usai hasil buruk yang dituai Roma di pentas domestik maupun Champions League. Tak hanya menyebut sepakbola Italia sebagai neraka, Ranieri juga menilai beberapa pemain Roma tak serius memberikan kemampuan terbaiknya.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot


"Dalam sepakbola adan surga ada neraka. Anda dapat memutuskan di mana Anda akan berdiri tapi dibanding Inggris, di sini (Italia) lah neraka," ujar Ranieri kepada Rai TV, Minggu 27 Februari 2011.

"Saya masih ingin melatih. Inggris mengagumkan saya tapi saya juga suka Liga Italia. Tahun ini di Roma, saya menjadi satu-satunya kambing hitam tapi sekarang mereka, pemain, yang harus memperlihatkan semuanya," bebernya.

Sebelum melatih di klub-klub Italia, Ranieri memang pernah menjajal meriahnya Premier League dan La Liga. Diantara liga terbaik Eropa itu, Ranieri mengklaim tanah kelahirannya sebagai neraka.

"Ada pemain yang memberikan 110 persen kemampuannya untuk pelatih tapi kemudian tidak dengan (pelatih) yang lain," lanjut mantan pelatih Chelsea ini.

"Di sini, tahun ini dengan Roma, saya kecewa bahwa tidak semua pemain mempunyai spirit seperti itu," pungkasnya.

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024