- REUTERS/Nigel Roddis
VIVAnews - Mantan direktur sekaligus guru transfer Juventus, Luciano Moggi meminta Bianconeri agar tak mendatangkan striker Manchester City, Carlos Tevez. Karena Tevez dianggap akan menimbulkan masalah.
"Membeli pemain yang suka menimbulkan keributan di kamar ganti seperti Carlos Tevez pada Januari nanti akan menjadi bencana besar bagi Juventus yang sedang dalam proses membangun tim kembali," kata Moggi dalam kolomnya di Tuttomercatoweb.
Tevez sudah kembali berlatih di City meski masih terpisah dengan rekan-rekannya yang lain, kemarin. Striker Argentina ini akan menunggu kelanjutan keputusan manajemen City terkait insiden penolakan bermain di laga Liga Champions melawan Bayern Munich, bulan lalu.
Pemain 27 tahun ini terancam didepak City dan mulai dihubungkan dengan Juventus. Tapi, Direktur Umum Juve, Giuseppe Marotta menegaskan timnya belum masuk dalam negosiasi dengan kubu Tevez atau City. Tentu saja, ini sedikit menenangkan Moggi, meski sudah tak terlibat dengan Juventus sejak skandal Calciopoli.
Meski menolak Tevez, Moggi meyakini Juve yang masih memimpin klasemen sementara Serie A belum cukup kuat untuk memenangi Scudetto musim ini. Pasukan Antonio Conte masih harus bersaing ketat dengan para rivalnya.
"Kualitas pemain Juve belum cukup untuk menandingi AC Milan, Inter Milan dan Napoli," tambah Moggi.
Juventus memimpin klasemen sementara Serie A dengan 11 poin, hanya unggul selisih gol atas Udinese di posisi 2. Bianconeri akan coba mempertahankan posisi puncak klasemen sementara di kandang Chievo, Minggu 16 Oktober 2011.
Liverpool Tunjuk Direktur Sepakbola untuk Pertama Kali
Klopp menginginkan posisi itu untuk mengurangi beban kerjanya.
