- REUTERS/Stefano Rellandini
VIVAbola - Posisi Claudio Ranieri sebagai allenatore Inter Milan terbilang aman, setelah Presiden I Nerazzurri Massimo Moratti menyatakan masih mendukungnya. Lain halnya dengan gelandang Wesley Sneijder yang enggan membahas masa depan sang pelatih.
Menangani Inter sejak September 2011, Ranieri belum mampu mengembalikan performa terbaik tim peraih gelar treble pada 2010 tersebut. Tercatat, dalam 8 pertandingan Javier Zanetti dan kawan-kawan menuai 7 kekalahan dan sekali bermain imbang.
Fakta itulah yang sempat menghadirkan ancaman bagi masa depan Ranieri. Meski ramai menjadi perbincangan, Sneijder tak mau membahas terlalu jauh nasib mantan pelatih AS Roma dan Juventus itu.
“Ranieri ingin menerapkan formasi yang lebih bertahan, bermain lebih bertahan, dan ini perubahannya. Apa yang saya pikirkan? Saya punya opini sendiri tentang itu, tapi saya akan menyimpannya,” ujar Sneijder seperti dikutip dari Tribal Football, Rabu 29 Februari 2012.
Secara tersirat, Sneijder menunjukkan keberatan atas perubahan taktik yang digunakan Ranieri. Namun, gelandang internasional Belanda itu tetap menghormati pria 60 tahun tersebut sebagai orang yang memiliki wewenang besar dalam tim.
“Saya berusaha tetap tenang dan menjaga rekan-rekan setim juga tenang menghadapi masalah ini. Di Inter bukan hanya saya. Saya bukan seseorang yang bisa mengatakan bahwa pelatih harus melakukan sesuatu yang membuat saya bahagia,” papar gelandang 27 tahun itu.
Janji Pelatih Anyar Inter Milan
De Boer akan menggantikan posisi Roberto Mancini yang dipecat.
