Inzaghi Takkan Menyerah Meski Milan Kembali Dipermalukan

Kamis, 30 April 2015 - 07:12 WIB
Oleh :
Pemain AC Milan.
Pemain AC Milan.
Sumber :
  • REUTERS/Alessandro Garofalo
Photo Mini 1
VIVA.co.id
- AC Milan kembali menelan kekalahan memalukan saat tumbang di kandang 1-3 oleh Genoa dalam lanjutan Serie A semalam. Meski begitu, pelatih Rossoneri, Filippo Inzaghi, tidak ingin buru-buru "lempar handuk".


Kekalahan di kandang sendiri itu membuat Milan memperpanjang rekor tak pernah menang di Serie A menjadi 4 pertandingan beruntun dan membuat mereka duduki posisi 10 klasemen sementara. Milan 5 poin di belakang Inter Milan yang belakangan sedang bangkit.


Spekulasi soal nasib Inzaghi pun terus berkembang dan ada yang mengatakan kalau Pippo tak akan bertahan sampai akhir musim. Calon pemilik baru Milan, Bee Taechaubol, menjagokan pelatih Primavera, Christian Brocchi, untuk jadi pelatih sampai akhir musim nanti.
Baca Juga :
Target AC Milan Musim Ini, Finis di Lima Besar Klasemen Akhir


Baca Juga :
Corona Tak Kunjung Usai, Ibrahimovic Mulai Berpikir Mau Pensiun
Namun, Inzaghi tetap ingin bertahan dan meminta para pemainnya menyelesaikan musim dengan sebaik mungkin demi menjaga kehormatan kostum merah-hitam.

Baca Juga :
Paolo Maldini dan Putranya Positif Terinfeksi Virus Corona

"Saya di sini untuk membicarakan pertandingan yang berjalan kurang bagus. Genoa pantas menang. Kami akan lihat apa keputusan klub. Yang pasti, saya tak mau menyerah," tegas Inzaghi pada Radio 1.


"Saya minta maaf pada semuanya. Kami harus menerima kekalahan ini dan coba kembalikan Milan ke tempatnya, dan satu-satunya resep adalah bekerja keras. Kami harus menyelesaikan musim dengan rasa hormat karena mengenakan kostum Milan selalu menjadi sebuah prestise," lanjut eks bomber Milan dan Italia tersebut. (one)

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya minta maaf pada semuanya. Kami harus menerima kekalahan ini dan coba kembalikan Milan ke tempatnya, dan satu-satunya resep adalah bekerja keras. Kami harus menyelesaikan musim dengan rasa hormat karena mengenakan kostum Milan selalu menjadi sebuah prestise," lanjut eks bomber Milan dan Italia tersebut. (one)
Halaman Selanjutnya