- REUTERS/Sergio Perez
VIVA – Real Madrid dipaksa menyerah 0-1 dalam lawatannya ke Estadio Cornella El Prat, markas Espanyol, dalam laga pekan ke-26 LaLiga, Rabu 28 Februari 2018 dini hari WIB. Gol baru tercipta ketika pertandingan memasuki menit 90+3.
Striker Espanyol, Gerard Moreno, memaksa Madrid pulang dengan tertunduk lesu. Dia menyambut umpan silang yang dilepaskan Sergio Garcia dengan tendangan keras yang tak mampu dibendung kiper Madrid, Keylor Navas.
Akan tetapi, di balik kekalahan Madrid dari Espanyol, setidaknya ada dua kontroversi yang terjadi. Hal itu berdasarkan analisa mantan wasit Spanyol, Andujar Oliver, yang diwawancara oleh Marca.
Menurut Andujar, Madrid seharusnya mendapatkan hadiah penalti pada menit 40. Sebab, tendangan Gareth Bale ditahan dengan tangan bek Espanyol, Victor Sanchez.
"Dia (wasit) seharusnya memberi hadiah penalti, karena pemain Espanyol menyetop bola ketika menjatuhkan badan menahan tendangan Bale," tutur Andujar.
10 menit sebelum kontroversi tersebut, diakui Andujar, wasit yang memimpin jalannya pertandingan juga keliru saat menganulir gol Moreno. Karena posisi penyerang andalan Espanyol itu tidak offside.
"Tayangan ulang menunjukkan penyerang Espanyol dalam posisi yang benar ketika dia menerima bola, dan menaklukkan Keylor Navas," tuturnya.
Akibat kekalahan ini, posisi Madrid di tiga besar klasemen sementara LaLiga terancam. Mereka bisa disalip oleh Valencia jika mampu menang atas Athletic Bilbao pada 1 Maret 2018. (one)
