- AP Photo/Kirsty Wigglesworth
VIVA Bola – Osasuna yang belum pernah meraih trofi bergengsi apa pun sepanjang sejarah berusaha mengakhiri rekor buruk tersebut dengan mengincar gelar pertamanya pada final Copa del Rey melawan Real Madrid, Sabtu 6 Mei 2023.
Osasuna yang bermarkas di Kota Pamplona di wilayah Basque dan lebih populer dengan bantengnya, baru satu kali mencapai final Copa del Rey pada 2005, Kala itu mereka dikalahkan Real Betis melalui perpanjangan waktu.
Di sisi lain, Madrid yang berstatus juara bertahan LaLiga dan Liga Champions, sedang memburu Copa del Rey ke-20. Terakhir kali Real mengangkat trofi itu pada 2014 setelah menaklukkan Barcelona.
Direktur Olahraga Osasuna Braulio Vazquez menyoroti perbedaan dunia antara kedua klub menjelang pertandingan di La Cartuja.
"Bagi Madrid, ini merupakan salah satu dari banyak final yang mereka mainkan. Namun bagi kami, ini merupakan "final"," kata Vazquez pada konferensi pers seperti dikutip dari AFP.
"Ada kegembiraan sekaligus ketegangan. Kami akan menikmatinya, namun kami juga akan bersaing," tambahnya.
Lemari trofi Osasuna hanya berisi sejumlah trofi dari divisi kedua dan divisi ketiga. Mencapai final merupakan penghargaan yang layak bagi kesabaran klub dalam memberi kepercayaan kepada pelatih Jacoba Arraste.
Pada pertengahan musim 2020/2021, tim tersebut mencatatkan laju 13 pertandingan tanpa kemenangan yang membuat Osasuna terpuruk di posisi ke-19 klasemen pada akhir Januari.
Selebrasi Real Madrid usai bobol gawang Celta Vigo
- AP Photo/Manu Fernandez
Walau demikian, Arraste mampu memperbaiki peruntungan tim. Ia kemudian menyelamatkan Osasuna dari ancaman degradasi dan membawa klub itu menduduki papan tengah klasemen pada musim ini.
