Sumber :
- REUTERS/Marcelo del Pozo
VIVA.co.id
– Upaya banding kedua Real Madrid terkait hukuman didiskualifikasi dari ajang Copa del Rey kembali berujung penolakan. Pengadilan Administratif Olahraga Spanyol (TAD) menolak memproses klaim El Real karena dokumen yang diajukan tak lengkap.
Madrid sebelumnya dinyatakan bersalah usai memainkan Denis Cheryshev di leg pertama 32 besar Copa del Rey kontra Cadiz. Sebab pemain berusia 24 tahun tersebut sudah mengoleksi tiga kartu kuning saat dipinjamkan ke Villarreal pada musim lalu.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Ronaldo Patahkan Rekor Penalti LaLiga
Madrid sebelumnya dinyatakan bersalah usai memainkan Denis Cheryshev di leg pertama 32 besar Copa del Rey kontra Cadiz. Sebab pemain berusia 24 tahun tersebut sudah mengoleksi tiga kartu kuning saat dipinjamkan ke Villarreal pada musim lalu.
Artinya, Cheryshev dilarang bermain selama satu laga dan dia belum menjalani hukuman tersebut. Cadiz yang kalah 1-3 pun langsung melancarkan protes pada RFEF karena Madrid memainkan pemain ‘ilegal’.
Hasilnya tim asuhan Rafael Benitez ini harus dicoret dari ajang Copa del Rey dan otomatis gagal melaju ke babak 16 besar. Tetapi, El Real pun langsung mengajukan banding tak lama setelah hukuman itu keluar.
Sayangnya, Komite Banding RFEF menolak permohonan banding tersebut dan Madrid dianyatakan tetap bersalah. Masih belum menerima kenyataan tersebut, Madrid lantas mengajukan banding kedua kepada TAD.
Tetapi, seperti dilaporkan
Football-Espana
bila usaha tersebut berujung penolakan karena dokumen belum lengkap. Walau begitu, Madrid belum tertutup rapat karena pertemuan akan diadakan kembali usai dokumen kepada TAD berhasil dilengkapi.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Artinya, Cheryshev dilarang bermain selama satu laga dan dia belum menjalani hukuman tersebut. Cadiz yang kalah 1-3 pun langsung melancarkan protes pada RFEF karena Madrid memainkan pemain ‘ilegal’.
