Benitez Berikan Awal Musim Terburuk Bagi Real Madrid

Pelatih Real Madrid, Rafael Benitez
Sumber :
  • REUTERS/Andrea Comas
VIVA.co.id
Cuma 4 Jam Barcelona Nikmati Puncak Klasemen LaLiga
- Real Madrid tergelincir lagi. Setelah kalah empat gol tanpa balas dari Barcelona, Los Blancos ditenggelamkan kapal selam Villareal, Minggu, 13 Desember 2015. Kini raksasa Spanyol itu hanya memiliki 30 poin dari 15 laga di La Liga.

Ronaldo Patahkan Rekor Penalti LaLiga

Dilansir dari
Hasil Lengkap Sepakbola Semalam, 26 Februari 2017
Marca pada Senin, 14 Desember, hasil yang diraih kubu Rafael Benitez musim ini, merupakan yang terburuk sejak musim 2008/2009. Real Madrid hanya menang sembilan kali dan tiga kali ditahan imbang, antara lain oleh Malaga, Sporting Gijon dan Atletico Madrid.


Tiga kekalahan diderita Benitez. Selain oleh Barcelona dan Villareal, Sevilla juga sukses menundukkan Real Madrid 3-2 pada 8 November lalu. Musim 2008/2009 memang masih lebih buruk, dibandingkan situasi yang ada saat ini.


Ketika itu Real Madrid hanya menang delapan kali, imbang dua kali dan lima kali kalah. Real Madrid akhirnya hanya finis sebagai runner-up, selisih sembilan poin dari Barcelona yang sukses menjadi juara La Liga.


Real Madrid finis dengan 25 kemenangan dari 38 laga di akhir musim, tiga kali imbang dan 10 kali kalah. Langkah mereka terhenti pada babak 16 besar Liga Champions, serta terlempar keluar dari Copa del Rey di babak 32 besar.


Musim ini Real Madrid juga sudah keluar dari Copa del Rey. Namun caranya lebih memalukan, karena Los Blancos didiskualifikasi lantaran menggunakan pemain yang tidak sah. Sementara di Liga Champions, mereka melaju ke babak 16 besar sebagai juara grup.


Undian Liga Champions baru akan dilakukan sore ini, namun kubu Benitez berpeluang untuk bertemu Arsenal. Jika itu terjadi, bukan tidak mungkin situasi buruk tujuh tahun silam bisa terulang. Tekanan pasti jauh lebih besar pada Benitez, jika terlempar dari Liga Champions.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya