- REUTERS/Andrea Comas
VIVA.co.id - Situs Football Leaks membuat heboh dunia maya dengan membocorkan dokumen transfer Gareth Bale, saat diboyong Real Madrid dari Tottenham Hotspur. Bukan cuma soal angka atau nilai penjualan, namun seluruh poin kesepakatan juga terkuak.
Selain nilai transfer yang disebut mencapai di atas €100 juta, hal menarik yang juga terdapat dalam dokumen tersebut ialah klausul proteksi dari Tottenham. Dalam pasal 10, ditulis kalau Madrid wajib memberitahu Tottenham bila ada tawaran dari klub Premier League lain buat Bale di masa mendatang.
(Baca juga: Bocoran Dokumen Transfer Bale Bikin MU 'Gigit Jari')
FIFA akhirnya angkat bicara mengenai dokumen tersebut. Lewat manajer umum Transfer Matching System, Mark Goddard, justru terkesan santai. Badan tertinggi sepakbola dunia tersebut menilai dokumen transfer itu bisa sangat berguna.
"Hal yang sangat bagus jika kami bisa mendapatkan sumber yang dapat dipercaya dan transparan (mengenai transfer pemain)," kata Goddard seperti dilansir Goal.
"Pada akhirnya, pasar mengetahui informasi ini. Namun, ini sangat tidak resmi, tidak terstruktur, dan sifatnya tidak jelas. Bagi kami, semua informasi itu sangat berguna dan demikian juga informasi ini. Kami punya banyak sumber dari berbagai tempat, dan ini menjadi salah satu sumber," lanjutnya.
Chelsea Disanksi Pemerintah Inggris, ke Mana FIFA?
Penjualan Chelsea oleh Roman Abramovich tidak bisa terealisasi, karena pemerintah Inggris akan memblokir seluruh transaksi. Nah, ke mana FIFA di saat seperti ini?
