Dubes Inggris untuk RI Ketar-ketir Jelang Laga Terakhir Premier League

Moazzam Malik
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Panasnya persaingan perebutan gelar juara Premier League menjadi sorotan pecinta sepak bola di dunia. Premier menjadi kompetisi paling ketat di antara liga-liga top Eropa. Bagaimana tidak, di saat Serie A, LaLiga Spanyol, dan Ligue1 telah menemukan juaranya, Premier League harus menunggu hingga pekan terakhir. 

Usai Liverpool, Giliran Man Utd Kena Ejek Negara Rangking Terbawah FIFA

Pekan ke-38 Premier League akan digelar pada Minggu 12 Mei 2019. Semua laga akan dilangsungkan pada pukul 21.00 WIB. Hal ini untuk menghindari main mata.

Dua tim yang masih berkesempatan untuk meraih gelar juara adalah Manchester City dan Liverpool. Saat ini The Citizens memuncaki klasemen. Mereka mengoleksi 95 poin dari 37 laga. Sementara posisi kedua dikuasai oleh Liverpool. The Reds, sebutan Liverpool, hanya berselisih satu poin dengan Manchester City.

Arsenal Ingin Ulangi Sejarah 2002 di Old Trafford

Panasnya persaingan ini juga mendapat perhatian dari diplomat Inggris yakni Duta Besar Inggris untuk Indonesia, ASEAN dan Timor Leste, Moazzam Malik. Kebetulan, Moazzam merupakan penggemar berat Liverpool. Pria berusia 51 tahun tersebut menceritakan, ia merupakan fans sejati dari Liverpool, meskipun di London yang merupakan tempat kelahiran dan ia dibesarkan mempunyai klub-klub ternama seperti Chelsea, Arsenal dan Tottenham Hotspur.

“Saya lahir di London tapi sejak saya kecil mencintai Liverpool. Saya kira sama dengan banyak anak kecil, mereka mendukung sumber inspirasi klub yang berprestasi saat mereka kecil,” katanya.

Manchester United Kena Bantai, Ten Hag Beber Kesalahan Fatal Tim

Saat kecil, kata dia, Liverpool adalah klub yang berhasil. Jadi ia memililih Liverpool. “Itu menjadi kesukaan saya sampai sekarang ini, dan ini juga menjadi warisan karena anak saya juga suka Liverpool,” kata Muazzam di kantor Kedutaan Besar Inggris, di kawasan Kuningan, Jakarta.

Soal persaingan Liverpool dan Manchester City, Moazzam mengaku pasrah. Hal itu disebabkan sang rival hanya akan menghadapi tim papan bawah, Brighton pada laga pamungkas nanti. Namun, dia meyakini pasukan Jurgen Klopp bakal sukses di Liga Champions. "Saya meragukan Liverpool bisa juara Premier League. Sepertinya tidak bisa, tapi untuk Liga Champions, saya meyakini mereka akan menjuarainya," tegas Moazzam.

Satu-satunya harapan Liverpool untuk dapat menjadi juara Premier League musim ini memang berada di pundak para pemain Brighton. Andai tim besutan Chris Hughton itu dapat mengalahkan atau menahan imbang ManCity, peluang untuk Liverpool juara terbuka lebar, dengan syarat Liverpool harus menang lawan Wolverhampton Wanderers.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya