Sumber :
- REUTERS/Phil Noble
VIVAbola
- Pemegang hak siar global Premier League musim 2013/2014 hingga 2015/2016, BT Sport, menerapkan penalti ketat demi mendapatkan siaran langsung yang bermutu. BT Sport akan memberi denda £250 ribu (setara Rp3,7 miliar) jika gagal menyiarkan momen gol di Premier League.
Penalti itu diberikan BT Sport kepada Sunset+Vine yang menjadi rekanan untuk produksi TV. Bukan hanya penalti £250 ribu per gol, Sunset+Vine juga harus membayar £150 ribu (setara Rp2,2 miliar) jika tidak menyiarkan momen sepak pojok atau tendangan bebas ke gawang.
Baca Juga :
Janji Wenger di Musim Terakhir Bersama Arsenal
Kerjsama BT Sport dengan Sunset+Vine dikabarkan menjadi £100 juta (setara Rp1,5 triliun), untuk dua kompetisi, yakni Premier League dan Premiership rugbi.
BT Sport sendiri akan segera mengumumkan siapa yang akan menjadi komentator utama mereka musim depan. BT Sport gagal mendapatkan mantan bek timnas Inggris Jamie Carragher yang bergabung dengan Sky, Phil Neville kemungkinan besar bergabung dengan BBC, sedangkan Michael Owen tidak masuk radar BT Sport.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
BT Sport sendiri akan segera mengumumkan siapa yang akan menjadi komentator utama mereka musim depan. BT Sport gagal mendapatkan mantan bek timnas Inggris Jamie Carragher yang bergabung dengan Sky, Phil Neville kemungkinan besar bergabung dengan BBC, sedangkan Michael Owen tidak masuk radar BT Sport.