Perusahaan Wajib Berinovasi di Era Revolusi Industri 4.0

Direktur Astra Graphia Information Technology, Widi Triwibowo (kiri).
Sumber :
  • Dok. Astra Graphia

VIVA – Direktur Astra Graphia Information Technology, Widi Triwibowo, menyebut perusahaan harus melakukan inovasi untuk menghadapi persaingan bisnis di era revolusi industri 4.0.

"Inovasi adalah mutlak untuk dilaksanakan. Di zaman revolusi industri seperti sekarang pola hidup akan terus berubah. Cara bekerja dan berhubungan juga akan terus menemukan yang baru," kata Widi di Jakarta, Rabu, 6 Maret 2019.

Ia mengatakan, transformasi industri kali ini akan mengalami perbedaan, baik dari sisi skala, cakupan maupun kompleksitas.

Perubahan ini tidak dapat diprediksi, namun perusahaan tetap harus bersiap merespons untuk membangun bisnis yang terintegrasi dan berbasis industri pintar.

"Harapannya agar bisa memberikan solusi, how to connect the dots and how to capitalize those. Ini supaya setiap perusahaan tetap relevan, dan bahkan menjadi pemimpin di era revolusi industri 4.0," tuturnya.

Widi menambahkan perlunya tiga solusi pintar, seperti smart foundation, bagaimana perusahaan membangun fondasi IT, smart process atau membangun proses IT, serta smart connectivity, atau bagaimana membangun sistem konektivitas.

Menurutnya, penerapan teknologi bukan sekadar keinginan, namun juga membutuhkan visi dan misi yang jelas.

"Owner harus ikut melakukan pendekatan secara bertahap agar dapat sesuai dengan harapan dan prosedur yang telah ditetapkan," ungkap Widi. (art)

Hadapi Revolusi Industri 4.0, Jangan Bosan Cetak Tenaga Ahli
Dies Natalis ke-68 IPDN

Rektor IPDN Mendorong Kesiapan Hadapi Revolusi Industri

Untuk menghadapi tantangan tersebut, Rektor IPDN tersebut menjelaskan perlunya pembentukan kelembagaan pemerintahan digital beserta sumber daya manusia yang kompeten.

img_title
VIVA.co.id
18 Maret 2024