- Pixabay/mohamed_hassan
VIVA Tekno – Suntik mati TV analog (ASO) untuk seluruh Indonesia akan terjadi dua minggu lagi, tepatnya pada 2 November 2022. Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Johnny G Plate berpesan untuk masyarakat memastikan televisi di rumahnya sudah memenuhi syarat sebagai TV digital.
"Kalau sudah memenuhi syarat sebagai TV digital, maka tidak perlu ada penambahan perangkat-perangkat connector atau yang disebut dengan set top box (STB)," ujarnya kepada media di kantor Kominfo, Jakarta Pusat, Selasa, 18 Oktober 2022.
Maka jika belum mempunyai TV digital masyarakat harus memasang perangkat STB agar televisi tabung bisa menerima siaran digital.
Johnny juga kembali memperingatkan bahwa program siaran terestrial dilayani secara gratis, berbeda dengan televisi berlangganan di mana itu dikenai biaya.
Untuk masyarakat miskin, Asosiasi Televisi Swasta (ATVSI) tengah melakukan pembagian STB termasuk oleh Penyelenggara Multipleksing (MUX). Untuk Jabodetabek sendiri terhitung lebih dari 400.000 dan sudah terdistribusikan lebih dari 90 persen.
Televisi
- Hisense
"Mudah-mudahan STB untuk keluarga miskin sudah terbagikan. Tetapi tentu tidak semua TV masyarakat sudah digital, ada juga masyarakat menengah yang perangkatnya masih analog," imbuhnya.
Jadi diharapkan masyarakat menengah segera melakukan atau memasang STB mengingat Piala Dunia yang akan segera berlangsung agar bisa menyaksikan pertandingan dengan jernih dan lebih canggih.
Sebagai informasi tambahan, suntik mati TV analog akan dilaksanakan serentak pada 2 November 2022 sesuai dengan amanat Undang-Undang Cipta Kerja.
Lebih lanjut ia meminta agar seluruh lapisan masyarakat saling bahu-membahu dalam proses peralihan ini mengingat penerapan ASO bukanlah perkara yang mudah.
