Laporan dari Beijing China

Bisa Bahasa Indonesia Berkat Google Translate

Pertunjukan teater di Beijing, China, dengan latar bergambar Mao Zedong
Sumber :
  • AP Photo/Ng Han Guan

VIVAnews - Google merupakan situs mesin pencarian terbesar di Internet. Namun demikian, di luar itu, masih banyak fitur yang berguna yang disediakan Google. Salah satunya adalah layanan penerjemah.

Jakarta Audio Video Music Expo (JAVME) 2024 Akan Hadir di Kemayoran, Catat Tanggalnya!

"Saya belajar bahasa Indonesia lewat Google," kata David, wirausahawan di bidang ekspor impor berusia 31 tahun, yang juga menjadi pemandu wisata di Beijing China untuk mendapatkan penghasilan tambahan. "Kurang lebih, saya belajar di Google selama 5 bulan," ucap David di Beijing, 21 Juli 2011.

Menurut David, belajar bahasa Indonesia lewat layanan penerjemah milik Google jauh lebih mudah dibandingkan dengan belajar bahasa Inggris. "Apalagi lewat komputer kita juga bisa mendengarkan bagaimana sebuah kata diucapkan," ucap David.

Jonathan Kuo, Pianis Muda Indonesia yang Kembali Memukau di Panggung Musik Klasik

David mengaku, selama empat tahun kuliah di jurusan ekonomi perusahaan, di sebuah universitas di Beijing, ia pernah satu kali mandapatkan pelajaran bahasa Indonesia. Namun ia menyebutkan bahwa Google lah yang membantu memperlancar kemampuan bahasa Indonesianya.

David juga menyebutkan bahwa kamus bahasa China - Indonesia sangat sulit ditemukan di negerinya. Kamus jenis ini hanya ada satu, yakni milik University of China. Selain itu, kata David, orang jarang yang belajar Bahasa Indonesia karena memandang kurang bermanfaat untuk menghasilkan uang dibandingkan jika mereka belajar bahasa Inggris, misalnya.

Acara Met Gala Berlangsung, Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Penuhi Jalanan New York

Lalu, untuk apa David belajar bahasa Indonesia?

"Saya belajar bahasa Indonesia tahun 2007 lalu di Google karena waktu itu saya ingin mengajak pacar saya pergi ke Bali," kata David yang sayangnya sampai saat ini cita-citanya untuk berlibur ke pulau Dewata bersama kekasih yang kini telah menjadi istrinya itu belum tercapai.

Namun setidaknya, kata David, dengan kemampuan bahasa Indonesia yang baik, ia bisa mendapatkan penghasilan tambahan antara 50 sampai 60 Yuan per turis yang ia pandu per harinya.

Penghasilannya memang tidak besar, tetapi setidaknya saya bisa mendapatkan uang sambil menyalurkan hobi saya," kata David.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya