- peta.org
VIVAnews - Nintendo sukses meluncurkan game Super Mario 3D Land di konsol game Nintendo 3DS. Game ini menarik perhatian pecinta Mario Bros, karena di Super Mario 3D Land, terdapat sejumlah karakter dan kemampuan unik Mario, terutama kemampuan terbang dan karakter Mario yang menggunakan kostum Tanooki.
Tapi keunikan Mario saat menggunakan kostum Tanooki diprotes kelompok pecinta hewan, PETA. Perlu diketahui, kostum Tanooki mendapat inspirasi dari hewan Tanuki, sebutan Jepang untuk salah satu spesies rakun anjing dari Jepang.
"Tanooki mungkin hanya 'kostum' di permainan, tapi di dunia nyata tanuki merupakan anjing rakun yang dikuliti hidup-hidup untuk bulunya. Dengan memakai Tanooki, Mario mengirim pesan kalau mengenakan bulu hewan bukanlah sebuah masalah," tulis PETA di situsnya.
Tak hanya itu, aktivis PETA kemudian membuat game dalam format 8 bit sebagai bentuk protes. Dalam game itu, pemain berusaha menangkap Mario yang terbang di atas sambil mengenakan kostum bulu hewan.
Game itu bisa Anda mainkan di tautan ini.
Tapi sebenarnya, Super Mario 3D Land bukanlah game pertama yang memunculkan Mario dalam kostum Tanooki. Dalam game Super Mario 3 untuk konsol game Nintendo Entertainment System, Mario untuk pertama kalinya mengenakan kostum Tanooki. Dengan mengenakan kostum Tanuki, Mario bisa berubah menjadi patung, sama seperti dongengnya di Jepang.
Game 8 bit yang dirilis tahun 1988 ini, selain memunculkan Mario dalam kostum Tanooki, Super Mario 3 juga telah memperkenalkan sejumlah kostum dan kemampuan unik Mario. Antara lain kostum terbang, kostum kodok, kostum hammer atau palu. (eh)
Heru Budi Apresiasi Kerja Sama Proyek MRT dengan Jepang, Nilainya Rp11 Triliun
Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono menghadiri Transit Oriented Development (TOD) Investment Forum di Tokyo. Heru lihat penandatanganan tujuh dokumen kerja sama proyek MRT.
