- Imarticus
VIVA Tekno – PT Moduit Digital Indonesia sebagai penyedia platform teknologi finansial baru saja mengumumkan kerja sama strategis dengan Fuzhou Zuohai Holding Group Co, Badan Usaha Milik Daerah dari Republik Rakyat Tiongkok.
Kerja sama ini bertujuan untuk menghubungkan investor-investor dari Tiongkok, terutama di daerah Fujian, yang berminat berinvestasi di pasar modal Indonesia.
Penandatanganan kesepakatan atau memorandum of understanding (MoU) antara Moduit dan Fuzhou Zuohai Holding Group Co dilakukan pada acara China (Fujian)-Indonesia Two Countries Twin Parks, Economic & Trade Cooperation Promotion Conference, yang berlangsung di Jakarta pada 9 Mei lalu.
Jeffry Lomanto, Pendiri dan CEO PT Moduit Digital Indonesia, dan perwakilan dari Fuzhou Zuohai Holding Group Co. hadir dalam acara tersebut untuk menyaksikan penandatanganan kerja sama yang akan membawa manfaat bagi kedua belah pihak.
“Moduit berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada Fuzhou Zuohai Holding Group Co. dalam menghubungkan investor-investor Tiongkok yang berminat berinvestasi di pasar modal Indonesia," ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip Senin 15 Mei 2023.
Kerja sama ini juga disaksikan oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Wakil Menteri I BUMN Pahala Mansury, serta pejabat lainnya dari pihak Indonesia.
Kerja sama antara Moduit dan Fuzhou Zuohai Holding Group Co. ini merupakan langkah penting dalam memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan Tiongkok.
Melalui sinergi antara Moduit sebagai platform penasihat kekayaan digital dan Fuzhou Zuohai Holding Group Co. sebagai Badan Usaha Milik Daerah yang kuat di Tiongkok, diharapkan kerja sama ini dapat membuka peluang investasi yang menguntungkan bagi kedua negara.
Dalam kerangka kerja sama ini, Moduit akan berperan sebagai penasihat yang membantu Fuzhou Zuohai Holding Group Co. dalam menghubungkan investor-investor dari Tiongkok, terutama di daerah Fujian, dengan pasar modal Indonesia.
Kerja sama ini juga sejalan dengan inisiatif TCTP antara Indonesia dan Tiongkok, yang bertujuan untuk memperkuat sinergi antara Poros Maritim Dunia dan Belt Road Initiatives.
Melalui kerja sama kawasan industri, TCTP berupaya untuk meningkatkan investasi Tiongkok di Indonesia, khususnya dalam sektor industri seperti industri maritim, manufaktur pangan, material bangunan, dan elektronika.
"TCPC diharapkan dapat terus meningkatkan investasi Tiongkok di Indonesia, terutama dalam sektor industri" tutur Menko Luhut.
