- VIVA.co.id / Anwar Sadat
VIVA.co.id – Baru-baru ini, layanan transportasi berbasis aplikasi, Grab mengumumkan layanan terbaru pada platform-nya, GrabFood, yang merupakan layanan pesan antarmakanan. Aplikasi tersebut, serupa dengan layanan pesaingnya, Gojek, Go Food. Tetapi, Grab menepis anggapan GrabFood mengekor layanan milik Gojek tersebut.
“Oh, enggak sih. Dari Grab sendiri, kami selalu mengupayakan adanya inovasi baru. Berbicara mengenai Grab, konsentrasi kami adalah transportasi. Kalau berbicara tentang transportasi, banyak sekali ternyata orang yang memerlukan transportasi ketika ingin makan,” ungkap Head Marketing Grab Indonesia, Kiki Rizki kepada VIVA.co.id di Hotel Atlet, Jakarta, Rabu 18 Mei 2016.
Kiki mengatakan, layanan GrabFood tak hanya melayani pesan antarmakanan dari kantor ke kantor saja, tetapi juga tersedia melayani dari tempat makan yang dipilih pelanggan.
Diketahui, bagi pengguna yang mencoba GrabFood ini, maka harus memperbarui aplikasi Grab terlebih dahulu. Setelah itu, akan ditemukan ikon GrabFood pada bagian bawah dan klik. Pengguna tinggal masukkan lokasi pengantaran pesanan dengan berbagai pilihan restoran.
Kemudian, pilih menu makanan yang akan dipesan dan menunggu kehadiran mitra pengemudi Grab yang membawa pesanan pengguna. Pembayaran jasa pesan antarmakanan ini secara uang tunai.
Soal tarifnya, Grab menggunakan tarif normal dalam setiap pengantaran, yakni Rp20 ribu. Selama masa uji coba GrabFood, Grab memberi diskon 50 persen dengan kode promo 'CEPETDONG' dan hanya membayar tarif Rp10 ribu setiap pengantaran semua jenis makanan. (asp)
Aksi Peduli, Ribuan Driver Grab Indonesia Gelar Doa Bersama untuk Palestina
Dalam video yang viral tersebut, ribuan driver Grab sukses mengubah Kota Makassar menjadi lautan hijau sebagai bentuk dukungan serta solidaritas terhadap warga Palestina.
