- Freepik
VIVA Tekno – Hampir sepuluh tahun yang lalu, sebuah meteor meluncur ke Samudra Pasifik dengan kecepatan lebih dari 95 persen bintang di sekitarnya.
Namun, menurut astronom Avi Loeb dari Universitas Harvard, Amerika Serikat (AS) kalau meteor tersebut kemungkinan bukanlah batu luar angkasa.
Loeb sekarang percaya sudah menemukan sisa-sisa teknologi alien dari meteor di perairan lepas pantai Papua Nugini. Ia baru-baru ini mengembalikan barang-barang itu ke almamaternya untuk dianalisa lebih dalam bersama timnya.
Menurut laporan, Komando Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat (US Space Force) mengatakan jika mereka percaya 99,99 persen bahwa objek tersebut berasal dari tata surya lain.
"Ini pertama kalinya manusia memegang material dari benda besar yang berasal dari ruang antarbintang. Kemungkinan itu adalah batu yang dibuat di lingkungan yang sangat berbeda dari tata surya lain karena kekuatan materialnya lebih keras dari semua batuan luar angkasa. Tapi bisa juga itu semacam gadget," tutur Avi Loeb.
Siapakah dia? Avi Loeb adalah seorang fisikawan teoretis dan ahli kosmologi Israel-Amerika. Dia saat ini menjabat sebagai Profesor Sains dan Ketua Departemen Astronomi di Universitas Harvard.
Bola logam yang diperkirakan dijatuhkan alien dari luar angkasa.
- Avi Loeb
Studi tentang lubang hitam (black hole), kosmos awal, dan perburuan kehidupan di luar Bumi adalah beberapa bidang di mana Loeb telah memberikan kontribusi besar dalam bidang astrofisika dan kosmologi.
Ia juga telah menulis sejumlah besar artikel ilmiah tentang berbagai topik, seperti asal mula bintang, evolusi galaksi, dan sifat materi gelap, melansir dari situs Opoyi, Rabu, 12 Juli 2023.
Selain karya ilmiahnya, Avi Loeb juga menarik perhatian karena pendapat dan dugaannya yang kontroversial tentang potensi keberadaan peradaban luar Bumi dan karakteristik objek antarbintang Oumuamua.
Dirinya telah menarik perhatian atas pencapaian ilmiahnya, serta pendapat dan dugaannya yang kontroversial tentang sifat Oumuamua dan keberadaan peradaban luar Bumi.
Loeb ikut menulis artikel pada 2018 yang mengeksplorasi kemungkinan bahwa objek Oumuamua, yang melewati tata surya dan mungkin hasil ciptaan alien, memicu perdebatan sengit di antara para ilmuwan.
Avi Loeb telah menulis sejumlah buku ilmiah populer, termasuk 'Extraterrestrial: The First Sign of Intelligent Life Beyond Earth' (2021), di mana ia menganalisis kemungkinan kehidupan cerdas di luar Bumi dan hipotesisnya tentang Oumuamua.
