Mengintip Sekolah Gratis di Pemukiman Kolong Tol Angke Jakarta Barat

Sekolah di pemukiman Kolong Tol Angke Jakarta Barat.
Sumber :
  • VIVA | Andrew Tito

Jakarta - Di pemukiman Kolong Tol Angke, Jelambar Jakarta Barat terdapat sebuah sekolah berukuran kecil yang bernama Sekolah Pondok Domba Kolong dengan tembok sekolah yang dicat dengan berbagai karakter hewan, rumah, rumput, dan juga terdapat pintu kecil berwarna merah di sisi kirinya.

MTsN 1 Pati Kirim Tiga Siswa ke Thailand untuk Olimpiade Matematika Internasional

Warga sekitar lokasi, Yanti (24) mengatakan sekolah berukuran kecil tersebut di peruntukkan bagi anak anak warga kolong tol Angke agar bisa belajar membaca dan mengenal nama nama hewan serta tumbuhan.

“Itu sekolah untuk anak anak warga sekitar yang mau belajar membaca dan dan menulis” ujar Yanti dalam keteranganya dikonfirmasi awak media, Jumat 23 Juni 2023. 

Jangan Ragu Masukkan Anak ke PAUD Bun, Ini 5 Manfaat Pentingnya

Yanti juga menjelaskan bahwa pengurus sekolah memberikan pendidikan secara gratis bagi anak anak yang akan elajar di sekolah tersebut. 

“Anak anak yang sekolah disana gratis kok, sama sekali engga dipungut biaya, kebaikan hati pengurusnya (sekolah) itu.” ujarnya.

Viral di Media Sosial Tawuran Brutal Antar Pelajar, 3 Pelaku Terancam Hukuman Penjara 10 Tahun

Permukiman di kolong Tol Angke, Jakbar.

Photo :
  • Viva.co.id/ Andrew Tito

Sementara itu Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat I, Junaedi menjelaskan pihaknya telah berupaya melakukan pemanggilan terhadap pengurus sekolah untuk mengetahui lebih lanjut soal sekolah tersebut. 

"Diawali dengan kami lakukan pendataan benar atau tidak di situ ada sekolah. Ketika benar ada sekolah, sekolah itu berizin atau tidak, begitu," ujar Junaedi. 

Diketahui berdasarkan keterangan warga, ada sebanyak 70 anak anak warga lolong tol Angke yang bersekolah di sekolah domba tersebut yangb terdiri dari siswa taman kanak-kanak (TK) dan sekolah dasar (SD) yang mana para siswa sekolah tersebut dididik oleh relawan yang mengajar. 

"Kalau bicara bakal dipindah atau bagaimana tentu bukan urusan Sudin Pendidikan ya. Tapi ketika itu ada sebuah kebijakan dipindahkan, kami akan ikut serta melakukan atensi kepada mereka, Apa atensinya? Tentu kita arahkan jangan sampai ada anak-anak kita di sana. Walaupun anak-anak sekolah yang tidak berizin, mereka harus kita beri perhatian," ujarnya.

Permukiman di kolong Tol Angke, Jakbar.

Photo :
  • Viva.co.id/ Andrew Tito
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya