Pengosongan 278 Bidang Lahan UIII Depok, Kemenag: Sudah 60 Persen

Pengosongan 278 bidang lahan untuk Universitas Islam Internasional Indonesia
Sumber :
  • Istimewa

Depok – Pengosongan 278 bidang lahan Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) berlanjut pada Selasa, 2 Juli 2024.

3 Satuan Pasukan Khusus TNI AL Serbu Musuh di Kawasan Pantai Todak Dabo Singkep

Tim pengosongan lahan menyasar area Pasar Kambing Jalan Ir.H. Juanda, Cisalak, Kota Depok dan diagendakan rampung Sabtu, 6 Juli 2024 mendatang.

Tim hukum Kementerian Agama (Kemenag) Misrad mengatakan, pengosongan lahan bersertifikat atas nama Kemenag pada hari Selasa kemarin terbilang cukup mudah, pasalnya warga yang tinggal di sana telah mengosongkan lahan usai menerima uang santunan.

Mutasi Besar Panglima TNI: 72 Kolonel Dipromosikan Jadi Brigadir Jenderal

"Kurang lebih 60 persen dari lahan tersebut sudah dikosongkan oleh warga, sudah sebagian dibongkar kemudian tinggal kita bersihkan, dan kita robohkan bangunan-bangunan yang masih tersisah, kemudian kita ratakan," ujar Misrad rilis yang diterima VIVA Rabu 3 Juli 2024.

KBPP Sebut Usulan Polri di Bawah Kemendagri Kontraproduktif

Dalam kegiatan tersebut, Kemenag didampingi tim terpadu dari UIII, Satpol PP, TNI, Polri, Kecamatan dan Kelurahan menyisir lahan-lahan yang penggarapnya telah menerima uang santunan.

Pembongkaran dilakukan dengan cukup hati-hati, pasalnya, diantara lahan tersebut juga terdapat bangunan milik penggarap yang belum menerima santunan, baik menunggu proses penilaian, maupun menunggu SK dari Pemprov Jawa Barat terkait besaran santunan yang akan diterima.

"Satu hari minimal kita harus mencapai kurang lebih 50-an bidang lahan, hari ini pasti tercapai bahkan lebih, karena kan banyak bangunan yang sudah dibongkar jadi relatif lebih mudah," terangnya.

Guna mempercepat kinerja tim dalam pengosongan lahan, Misrad mengimbau kepada warga penggarap yang lahannya belum tersentuh alat berat dan masih belum dikosongkan, untuk segera mengosongkan lahannya atau segera mencari tempat untuk pindah. Selain itu pihaknya juga tak segan menawarkan bantuan bagi warga yang kesulitan tenaga dalam melakukan pengosongan lahan.

"Imbauan kami segera kepada warga yang sudah menerima uang santunan segera mengosongkan dan mencari tempat untuk pindah, kalau mereka kesulitan dalam mengerjakan, kami siapkan tenaga untuk membantu," tutupnya.

Sebagai informasi, pengosongan lahan ini merupakan bagian dari penanganan dampak sosial kemasyarakatan penyediaan lahan untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) UIII. Pengosongan lahan kali ini, merupakan tahap pertama dari tiga tahap yang akan dilaksanakan tahun 2024. Direncanakan semua pengosongan lahan UIII, akan selesai di bulan September 2024.

Baca artikel VIVA Edukasi menarik lainnya di tautan ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya