Harga Telur Ayam Alami Penurunan

VIVA.co.id – Anjloknya harga telur di pasaran yang diduga akibat maraknya penjualan telur tunas oleh oknum korporasi, membuat sejumlah peternak ayam petelur harus menanggung kerugian hingga Rp1,5 juta per hari dari total produksi telur sebanyak 50 kuintal per hari. Peternak setempat mengeluhkan harga telur ayam yang kembali mengalami penurunan selama sebulan terakhir dari Rp17.000 per kilogram menjadi Rp15.000 per kilogram, sementara harga bahan pakan, seperti jagung dan konsentrat mengalami kenaikan antara tujuh persen hingga 15 persen. Faktor cuaca yang tidak menentu dan hujan menjadi pemicu hasil produksi telur menurun. Para peternak berharap pemerintah dapat menstabilkan harga telur dipasaran serta mempunyai harga standar.