Cara Mengusir Debu dari Rumah

Sumber :

VIVA.co.id – Banyak yang beranggapan bahwa kemoceng adalah cara tepat untuk menghalau debu. Meski dari dulu, kemoceng dikenal sebagai alat untuk membersihkan perabot rumah dari debu. Tapi, kemoceng bukan lagi cara tepat ’menghalau’ debu. Sebab, mengibaskan kemoceng malah mengakibatkan debu berterbangan dan hanya berpindah tempat.

6 Tips Memilih Pintu dan Jendela untuk Rumah Lebih Sehat

Tidak hanya itu, jika Anda ingin mengusir debu dari rumah aktivitas menyapu sebaiknya juga disambung dengan mengepel lantai. Saat menyapu, kita memang ’menggiring’ kotoran dan debu ke tempat sampah. Tapi, ternyata tidak sedikit juga debu yang tidak ikut tersapu, malah beterbangan di udara, yang akhirnya jatuh lagi ke lantai.

Nah, untuk menghindari debu yang beterbangan, setiap hari lantai dan perabot rumah disarankan dibersihkan dengan menggunakan lap basah. Masa debu yang lebih ringan dari air bisa diserap lap basah, tanpa berterbangan ke mana-mana.

Cegah Lonjakan COVID-19, IDI Imbau Konsep Bangunan 'Sehat'

Cara lain yang sudah sangat populer adalah dengan vacuum cleaner alias mesin penyedot debu. Sebetulnya, seberapa efektif alat ini? Membersihkan karpet, sofa, gorden menggunakan vacuum cleaner sudah cukup efektif. Apalagi jika alat ini digunakan setiap hari. Saat ini, perkembangan teknologi yang semakin maju membuat alat ini mampu membersihkan hingga 99,97 persen partikel kotor debu.

Yang perlu Anda tahu,  agar sisa debu yang tertinggal di sekitar rumah, karena tidak bisa dihisap vacuum cleaner, disarankan supaya ruangan-ruangan di dalam rumah terkena sinar matahari, dan menerima udara segar dari luar. Sirkulasi udara yang baik dapat ’mengangkut’ debu berukuran paling kecil ke luar ruangan.

Tak Harus Luas, Ini Syarat Utama Rumah yang Sehat

Selain itu juga bisa menggunakan kipas angin sistem sedot-buang (exhaust fan). Sekalipun tak jelas berapa mikron batas ukuran benda yang bisa disedot, alat ini bisa menyegarkan ruangan serta mengurangi debu-debu beterbangan.

Baru-baru ini Sharp, salah satu produsen perangkat elektronik asal Jepang meluncurkan vacuum cleaner berteknologi Plasmacluster dengan fitur Heat Cyclone untuk membasmi tungau (Mite Catcher) EC-HX100 untuk menghadirkan udara bersih dan sehat, serta bebas tungau untuk mendukung kesehatan keluarga di Indonesia.

Teknologi vacuum cleaner pertama di dunia yang hanya dimiliki oleh Sharp ini menggunakan suhu sampai dengan 40 derajat Celcius yang berfungsi untuk melepaskan cengkraman tangan dari serat kain. Dilengkapi juga dengan fitur Beater Brush yang sangat kuat, yang dapat berputar hingga 6.000 putaran/menit, sehingga dapat mengeluarkan debu dan tungau dari serat-serat kain, efektif dalam proses penghisapannya.

Dengan menggunakan gaya sentrifugal di dalam cangkir debu, efektif membunuh tungau hingga dengan 99 persen. Memiliki fitur Dua Sensor Optik untuk kepentingan safety, dimana beater brush atau sikat ini tidak akan berputar atau bergerak jika mendeteksi tidak adanya media yang perlu dibersihkan, sehingga aman buat si pengguna. Dan terdapat dua pilihan konsumsi daya yaitu 360 watt dan 720 watt yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan anda. Berat unitnya pun sangat ringan, sehingga mudah untuk digunakan serta dibersihkan.

Untuk rumah sehat, bersih Bebas Bau, Bebas Asap dan Bebas Tungau gunakan Plasmacluster with Mite Catcher dari Sharp. (Web)

http://media.viva.co.id/thumbs2/2015/12/16/354401_plasmacluster-with-mite-catcher-dari-sharp_663_382.jpg

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya