Tiga Bahan Alami Pelindung Kulit dari Sinar Matahari

Ilustrasi mawar untuk kecantikan
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Aktivitas di luar ruangan saat siang hari memang terkadang tidak bisa dihindari. Jika sudah begitu tentunya kulit akan terpapar langsung oleh sengatan sinar matahari. 

Heboh Tren Make-up Pokemouth di Media Sosial

Perlu diketahui, sengatan sinar matahari dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan risiko terkena kanker kulit. Hal tersebut dikarenakan tingginya kadar ultraviolet pada sinar matahari saat siang hari. 

Maka dari itu perlu adanya proteksi lebih terhadap kulit agar kesehatannya tetap terjaga. Berikut ini beberapa bahan untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari yang dilansir dari New Beauty:

Masker Aspirin Mampu Bersihkan Pori-pori Wajah

Minyak  mawar

Minyak mawar memiliki kandungan seperti astringent, yaitu senyawa yang berfungsi menciutkan atau mengecilkan jaringan tubuh. Karena itu minyak mawar sangat tepat digunakan untuk melindungi kulit dari paparan matahari. Minyak ini juga sangat efisien dalam memerangi tanda-tanda penuaan.

Tips Cantik dalam Tujuh Hari untuk Calon Pengantin

Teh hijau

Seperti yang sudah diketahui teh hijau memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Teh hijau merupakan bahan yang aktif untuk meminimalisir bahaya yang ditimbulkan sinar UV. Kandungan antioksidannya yang tinggi, membuat teh hijau mampu menangkal radikal bebas yang ditimbulkan oleh sinar UV serta mengurangi peradangan.

Vitamin C

Vitamin C sangat bermanfaat untuk tubuh sebab dapat membantu meningkatkan imunitas dengan menangkal radikal bebas dan mampu melawan kanker. Tetapi, tidak hanya itu, vitamin juga sangat bagus untuk kulit.

Hal tersebut terbukti secara ilmiah vitamin C memiliki kemampuan untuk merangsang produksi kolagen. Selain itu, vitamin C dikenal sebagai bahan untuk membantu memudarkan bintik-bintik akibat paparan sinar matahari. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya