VIVA – Awkarin, yang dikenal sebagai selebgram beberapa waktu lalu sempat bertandang ke Palu sebagai relawan. Tak hanya mengejutkan para penggemarnya, pemilik nama asli Karin Novilda mendapat pujian dari berbagai pihak atas aksi sosialnya tersebut.
Selebriti media sosial atau selebgram Awkarin memang lebih sering dikenal dengan tingkah kontroversinya di youtube maupun instagram. Tetapi pasca gempa dan tsunami di Palu, telah membuat Karin memutuskan menjadi relawan dan menutup akun instagramnya untuk sementara.
Ditemui dalam acara Aktivis Milenial di Djakarta Theater, Karin mengatakan bahwa para korban masih sangat membutuhkan uluran tangan dari luar tempat bencana. Apalagi, menurut Awkarin, bantuan dari luar mulai berangsur surut.
"Pasca bencana biasanya satu bulan setelahnya, bantuan mulai dihentikan. Padahal, mereka masih butuh bantuan dan bukan hanya sekedar bantuan pokok tapi proses recovery," terang wanita berambut sebahu itu.
Karin pun menjelaskan, tak mudah bagi ia untuk bisa mencapai Palu. Ia membutuhkan waktu hingga berjam-jam lamanya dan harus berhenti di kota Makassar terlebih dahulu.
"Perjalanan ke sana waktu itu memakan waktu 4 jam. Untuk penerbangan ke sana masih belum ada yang direct jadi aku transit dulu di Makassar," kata dia.
Tak hanya itu, ia juga menggambarkan kondisi di tempat bencana tersebut. Ia menyebutkan, kondisi setempat masih sangat memprihatinkan.
"Aku sampai di sana dan aku lihat bandaranya masih hancur. Rusak parah," ungkap wanita 20 tahun itu.
Kebut Pembangunan Pasca Gempa-Tsunami di Sulteng, Lebih 5 Ribu Huntap Disiapkan
Hunian tetap atau huntap salah satu upaya pemulihan kerusakan infrastruktur pascabencana gempa bumi dan tsunami, di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018 lalu.
