- pixabay
VIVA – Hingga di akhir penghujung 2020, pandemi COVID-19 masih melanda hampir seluruh negara di dunia. Meski sejumlah negara seperti Inggris mulai melakukan program vaksinasi COVID-19, angka konfirmasi positif pun semakin meningkat.
Terbaru, virus corona varian baru, yang dinamai "VUI 202012/01" ditemukan di selatan Inggris. Wabah varian baru virus corona baru-baru ini di Inggris telah menyebabkan lebih dari 40 negara memberlakukan larangan perjalanan di negara tersebut.
Akibatnya banyak warga negara Inggris tidak dapat kembali ke rumah mereka. Tidak hanya Inggris sejumlah negara juga masih memberlakukan lockdown untuk mencegah meluasnya pandemi COVID-19.
Pemberlakukan lockdown tersebut menyebabkan mereka menunda untuk merayakan Natal bersama sanak saudara di kampung halaman mereka. Melihat situasi tersebut, sebuah perusahaan relokasi yang berbasis di Inggris, My Baggage, baru-baru ini meluncurkan “udara botolan".
Inisiatif yang dilakukan perusahaan tersebut memungkinkan pelanggan membantu mereka bernostalgia dengan menghirup udara negara asal mereka. Menurut CNN, My Baggage saat ini menjual udara "asli" dari Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara.
Udara botolan itu disedikan untuk orang Inggris di luar negeri agar dapat menikmati aroma rumah. Udara botol itu dilengkapi dengan sumbat gabus sehingga orang dapat menikmati aroma suasana perkampungan mereka kapan saja.
Selain itu, perusahaan tersebut juga menawarkan layanan yang disesuaikan di mana orang dapat meminta lokasi dan perusahaan akan pergi ke lokasi yang ditentukan untuk mengisi botol dengan udara di lokasi tersebut dan mengirimkannya kepada Anda.
My Baggage mengatakan bahwa mereka pernah bertemu dengan seorang pelanggan dari Wales yang meminta sampel udara dari wilayah pegunungan Pegunungan Snowdonia di Wales utara.
Selain itu, botol edisi terbatas khusus yang menampilkan udara yang diambil dari London Underground atau toko ikan dan keripik di Norfolk juga tersedia. Perusahaan pun membanderol botol udara tersebut seharga 25 euro per 500ml.
