Aksi Peduli Sosial Bantu Masyarakat Ringankan Beban Kenaikan BBM

Subsidi BBM dialihkan, rakyat dikasih BLT.
Sumber :
  • VIVA

VIVA Lifestyle – Program pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) diyakini sebagai salah satu alternatif strategi penting dalam mengurangi tekanan ekonomi di kalangan masyarakat saat ini. Kebijakan itu pun menjadi yang cukup diharapkan bakal dapat meringankan beban karyawan dan masyarakat sebagai dampak naik BBM bersubsidi.

Mensos Risma Ungkap Anggaran Kemensos 2024 Turun, Ini Penyebabnya

Dari kondisi tersebut, maka keterlibatan perusahaan-perusahaan dalam bergerak melakukan kegiatan aksi peduli sosial memberikan BLT kepada karyawan dan masyarakat diyakini berperan signifikan sebagai bantalan yang menjaga daya beli masyarakat.

Hal itu pula yang sampaikan oleh Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE), Mohammad Faisal. Menurut Faisal, program BLT yang dikucurkan pemerintah untuk masyarakat tak dapat melakukan upaya tersebut sendirian tanpa ada peran pihak-pihak swasta yang turut membantu.

Berbagi Kebahagiaan Ramadhan Bersama Alazka Care dan 1500 Anak Yatim

Faisal juga turut mengapresiasi langkah kelompok usaha Artha Graha Group yang memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada ribuan karyawan dan masyarakat yang berada di dekat unit usahanya.

“Langkah Artha Graha ini perlu dicontoh oleh kelompok usaha dan perusahaan-perusahaan lain di Tanah Air. Bagaimanapun juga, kenaikan harga BBM bersubsidi akan berdampak pada kenaikan harga bahan kebutuhan lain, dan meningkatkan inflasi," ungkap Faisal.

BLT Pangan Rp 600 Ribu Tak Kunjung Cair, Airlangga: Sebelum Lebaran

“Kalau seperti ini (pemberian BLT dari perusahaan untuk karyawan) pasti lebih tepat sasaran, karena perusahaan memiliki database yang lebih akurat untuk karyawannya. Tingkat inflasi juga bisa lebih terjaga," ajak Faisal.

Dia mengimbau dan berharap, perusahaan-perusahaan besar dapat hal serupa.

Diakuinya, sisi keuangan setiap perusahaan berbeda-beda, ada yang terdampak pandemi, tapi ada juga yang saat ini memang mampu. Akan lebih baik kalau perusahaan yang untung melakukan hal serupa seperti yang dilakukan Artha Graha.

Ketua Umum Yayasan Artha Graha Peduli (AGP) Heka Hertanto ketika meluncurkan program itu mengatakan, pendiri dan manajemen Artha Graha Group memahami kondisi perekonomian saat ini sebagai dampak kenaikan harga BBM.

“Kami ingin berkontribusi langsung dan nyata dalam membantu karyawan dan masyarakat luas. Semoga atensi yang baik ini bisa bermanfaat bagi semua," ujar Heka Hertanto.

"Pemerintah tidak berjalan sendiri dalam menangani dampak kenaikan BBM. Semoga kegiatan ini dapat mengetuk hati para pelaku usaha lain untuk ikut berperan serta dalam membantu mengurangi gejolak ekonomi dampak dari kenaikan BBM, sehingga solidaritas antar sesama bisa tercipta" jelas Heka.

AGP memberikan bantuan bagi karyawan dan disalurkan mulai 9 September 2022 melalui dua cara yaitu melalui AGI Cash, produk uang elektronik dari Bank Artha Graha Internasional (BAGI) atau melalui rekening tabungan BAGI. Hal ini juga sebagai bentuk pengawasan agar penyaluran dana BLT tepat sasaran.

AGP melakukan kegiatan sosial dengan membagikan sembako baik gratis dan subsidi ini sejak tahun 2014 dan masih berjalan sampai dengan sekarang.

Artha Graha juga mengadakan pembagian 50 ribu paket sembako gratis kepada masyarakat khususnya bagi yang benar benar membutuhkan, seperti para disabilitas, warga kurang mampu, dhuafa, lansia, yatim piatu yang bermukim di radius 5 km dari unit usaha AG Grup.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya