- VIVA/Aiz Budhi
VIVA – Kawasan Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, hari ini dipenuhi masyarakat yang mengikuti kampanye nasional pencegahan stunting. Acara ini diadakan oleh Kantor Staf Presiden yang bekerja sama dengan berbagai pihak.
Acara bertujuan untuk mengingatkan kesadaran masyarakat, khususnya warga kota tentang stunting dan bahayanya bagi perkembangan otak dan fisik balita yang dampaknya akan terbawa hingga dewasa.
Stunting sendiri merupakan masalah kekurangan gizi yang kronis akibat dari kurangnya asupan makanan bergizi yang cukup lama. Stunting terjadi mulai dari janin dalam kandungan dan dampaknya terlihat pada anak ketika memasuki usia dua tahun.
Salah seorang mahasiswa kesehatan yang mengikuti acara ini mengatakan, stunting dapat dicegah dengan memperhatikan asupan makanan yang mengandung banyak gizi dan vitamin. Setiap harinya asupan makanan harus dikontrol dengan baik, sehingga stunting tidak terjadi.
“Mencegah stunting itu harus memperhatian gizi, dan isi piring yang harus seimbang. Kandungan vitamin dalam satu piring itu harus bagus, antara karbohidrat dan lauk pauk itu harus seimbang,” ucap salah satu mahasiswa yang mengungkapkan pandangannya tentang stunting di depan peserta kampanye, di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu 16 September 2018.
Acara kampanye ini sendiri akan dimulai dengan jalan sehat dari Bundaran HI sampai dengan Monumen Nasional atau Monas. Setelah sampai di Monas, peserta akan disuguhkan beberapa rangkaian acara, salah satunya talk show tentang stunting itu sendiri.
5 Manfaat Luar Biasa Alpukat untuk Kesehatan Kulit Wajah, Bisa Cegah Penuaan Dini
Alpukat, buah lezat yang seringkali dijuluki sebagai mentega alami, bukan hanya memberikan cita rasa yang lezat di dalam hidangan, tetapi juga menawarkan sejumlah manfaat
