-
VIVA – Kementerian Kesehatan India melaporkan adanya 'mutasi ganda' virus corona di India. Penemuan ini didasarkan pada pemeriksaan 10.787 sample dari 18 negara bagian India.
Dari sampel tersebut diketahui ada sebanyak 206 kasus varian mutan ganda (E484Q + L452R) telah terdeteksi di Maharashtra. Jenis ini dapat menyebabkan penyakit meskipun kekebalan yang dikembangkan oleh infeksi atau vaksin alami.
“Analisis sampel dari Maharashtra telah mengungkapkan bahwa dibandingkan dengan Desember 2020, telah terjadi peningkatan fraksi sampel dengan mutasi E484Q dan L452R. Mutasi semacam itu memberikan pelarian kekebalan dan peningkatan infektivitas," kata kementerian kesehatan yang dikutip dari laman Mint.
Meski demikian pemerintah India mengatakan tidak ada hubungan langsung dari varian baru yang terdeteksi dengan lonjakan yang sedang berlangsung di negara bagian tersebut.