- U-Report
VIVA – Jahe adalah tanaman yang berasal dari Asia Tenggara, tentu sebagai orang Indonesia terbilang mudah untuk mendapatkannya. Disebutkan juga jahe merupakan salah satu rempah-rempah yang paling sehat di dunia sehingga banyak orang di luar Asia yang menginginkannya baik dalam bentuk bubuk atau masih utuh.
Apa saja manfaat nya dan bagaimana cara mengolahnya? Berikut ini ulasannya bersama dengan ahli herbal, dr. Rianti Maharani Msi dalam program Hidup Sehat TvOne.
Meningkatkan imunitas
Diungkapkan oleh Rianti berdasarkan sejumlah penelitian yang ada, jahe memiliki segudang manfaat. Jahe diketahui mengandung antioksidan hingga gingerol yang berkhasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
"Selain jahe, temulawak dan kunyit juga mengandung imunostimulan yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh," kata dia.
Resep membuat jahe untuk meningkatkan imunitas:
- 2 rimpang jahe digeprek
- 3 rimpang temulawak geprek
- 2 jari kunyit digeprek
- 5 lembar daun salam
- kayu manis geprek
- sereh
- lemon atau jeruk atau jeruk nipis
cara membuat:
1. Rebus air sebanyak 1 liter, selama sebelum mendidih 90 derajat. Setelah itu kecilkan api.
2. Masukkan, jahe, temulawak, kunyi, kayu manis, daun salam
3. Saring dan tunggu hingga tidak panas kemudian tambahkan lemon atau jeruk nipis.
Konsumsi jahe dapat mencegah atau mengurangi mual muntah
Diungkap oleh Rianti berdasarkan penelitian pada wanita hamil, yang mengalami morning sickness, pada orang yang mengalami mabuk perjalanan, pasien pasca operasi pasien kemoterapi diberikan ekstra jahe dibandingkan yang tidak lebih baik yang diberikan jahe, sama efeknya diberikan obat standar obat mual.
Jahe dapat menstabilkan gula darah
Gula darah
- Indian Express
Berdasarkan sejumlah penelitian, kandungan gingerol senyawa aktif yang ada dalam jahe.
"Menurunkan atau menstabilkan gula darah," kata dia.
Konsumsi Jahe dapat menurunkan kolesterol
Mengonsumsi jahe dikatakan dapat menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida secara signifikan, efeknya serupa dengan obat penurun kolesterol atorvastatin.
Konsumsi jahe dapat meringankan sakit kepala dan pilek
Jahe mengandung sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang tinggi. Salah satu rempah ini juga mengandung zat gingerol yang berfungsi untuk mengobati sakit kepala, mengurangi peradangan pembuluh darah di kepala dan, meredakan nyeri. Rianti mengungkap bahwa menggunakan jahe bakar lebih efektif untuk meringankan sakit kepala saat pilek
"Jahe bakar lebih efektif karena kandungan gingerol yang lebih tinggi dibandingkan dengan jahe mentah," kata dia.
Cara membuat:
- 10 gram jahe bakar
- 20 gram gula merah
- 20 ml air hangat
Masukkan jahe, dan gula merah ke dalam cangkir kemudian tambahkan air dan konsumsi 2-3 kali sehari.
